Presiden Joko Widodo (Jokowi) menargetkan Bandara Kertajati, Majalengka, Jawa Barat, untuk beroperasi penuh mulai Oktober 2023.
"Nantinya dimulai bulan Oktober Bandara ini akan beroperasi secara penuh. Artinya, dari Bandara Husein Sastranegara akan digeser ke Kertajati tujuannya untuk pesawat jet," ujar Jokowi melalui keterangan pers Kementerian Perhubungan, dikutip dari Katadata, Rabu (12/7/2023).
Guna mendukung transportasi publik menuju Bandara Kertajati, Perum Damri membuka tiga rute untuk menghubungkan bandara tersebut dengan beberapa wilayah di Jawa Barat.
Tiga rute tersebut adalah Bandung-Kertajati, Cirebon-Kertajati, dan Kuningan-Kertajati. Untuk tahap awal, baru ada 4 unit armada Damri yang akan dioperasikan.
“Untuk saat ini Damri melayani ketiga rute tersebut yang beroperasi setiap dua hari dalam seminggu, yaitu Rabu dan Minggu, hal tersebut karena menyesuaikan jadwal penerbangan reguler di Bandara Kertajati," kata Corporate Communication Damri Lishna Nurul Hikmah, dalam keterangan pers, dilansir dari Kontan.co.id, Minggu (30/7/2023).
Lisna juga menjelaskan, berbagai persiapan telah dilakukan Damri untuk menyediakan rute transportasi publik ke Bandara Kertajati. Mulai perizinan trayek, armada, loket, penyediaan petugas loket dan pengawas, hingga aplikasi pemesanan tiket melalui e-ticketing.
Adapun harga harga tiket Damri menuju rute yang menghubungkan Bandara Kertajati dibanderol mulai dari Rp80 ribu. Berikut daftar harga lengkapnya:
- Bandung-Bandara Kertajati: Rp150.000 per orang
- Kuningan-Bandara Kertajati: Rp100.000 per orang
- Cirebon-Bandara Kertajati: Rp80.000 per orang
Untuk tiket keberangkatan dari Bandung, dapat dipesan melalui loket Damri yang berlokasi di Terminal Cicahem.
Sedangkan keberangkatan dari Cirebon melalui loket Damri di Pos Petugas Pengawas Angkutan RM Brawijaya dan keberangkatan dari Kuningan melalui loket di Terimnal Kuningan.
(Baca juga: Bandara Tersibuk hingga Semester I 2023, I Gusti Ngurah Rai Bali Juaranya)