Hari Bebas Kendaraan Bermotor Internasional atau World Car Free Day diperingati pada 22 September setiap tahunnya. Pada hari ini, para pengemudi di penjuru dunia didorong untuk menggunakan transportasi umum atau alternatif lainnya guna mengatasi dampak lingkungan dan kesehatan akibat emisi kendaraan pribadi.
Tujuan perayaan itu sekaligus merefleksikan seberapa jauh antusiasme warga dunia terhadap penggunaan kendaraan umum dalam kehidupan sehari-hari. Statista pun menyurvei terkait hal tersebut di sejumlah negara pada Juli 2022-Juni 2023.
Hasilnya, penggunaan transportasi umum oleh warga Korea Selatan paling tinggi dibanding warga negara lainnya, dengan proporsi 41% dari responden negara tersebut.
Urutan kedua ada Polandia dengan proporsi sebesar 39%. Disusul urutan ketiga yakni Austria dengan persentase 34%.
Sementara negara kawasan Asia lainnya yang masuk daftar ini adalah Jepang, di urutan keenam, dengan proporsi 30%.
"Amerika Serikat berada di ujung dengan hanya 13% responden yang mengatakan hal yang sama," kata penulis Statista, Anna Fleck, Kamis (21/9/2023).
Statista melihat angka ini tergolong kecil jika dibandingkan pengguna transportasi pribadi. Bahkan para komuter di beberapa negara yang bepergian ke tempat kerjanya dengan mobil bisa mencapai 60%.
"Amerika Serikat bahkan lebih tinggi lagi, dengan 73% responden mengatakan bahwa mereka menggunakan mobil untuk bepergian. Sementara di Jepang kesenjangannya jauh lebih kecil, dengan 41% mengatakan bahwa mereka menggunakan mobil berbanding 30% yang menggunakan transportasi umum," kata penulis.
Survei ini dilakukan terhadap 764-7.708 responden berusia 18-64 tahun di tiap negaranya pada Juli 2022-Juni 2023. Respondennya adalah komuter atau mereka yang kerap pulang-pergi ke suatu tempat (sekolah, kantor, kampus, dan lainnya) dalam sehari. Namun Statista tak merincikan lebih lanjut terkait jumlah negaranya.
(Baca juga: 10 Kota dengan Transportasi Umum Terbaik di Dunia, Siapa Teratas?)