Menurut data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), volume penjualan sepeda motor di pasar domestik mencapai 505.670 unit pada Mei 2024, naik 20,64% dibanding bulan sebelumnya (month-to-month/mtm).
Begitupun dengan penjualan ekspor sepeda motor dari Indonesia, naik 45% (mtm) menjadi 47.449 unit pada Mei 2024.
Pada Mei 2024 sepeda motor tipe scooter masih mendominasi dengan kontribusi 90,34% terhadap total penjualan domestik dan 46,24% terhadap total ekspor.
Sementara penjualan sepeda motor tipe sport menyumbang 4,95% secara domestik dan 27,06% terhadap ekspor, kemudian motor underbone berkontribusi 4,71% secara domestik dan 26,71% terhadap ekspor.
Menurut Ketua Bidang Komersial AISI Sigit Kumala, secara umum tren penjualan motor di Tanah Air masih terbilang positif di tengah daya beli masyarakat yang cenderung menurun.
Hal ini terlihat dari rata-rata penjualan motor domestik yang berada di kisaran 500 ribu unit per bulan.
"Pengecualian terjadi di bulan April kemarin karena adanya libur panjang Lebaran," kata Sigit, dilansir Kontan.co.id, Jumat (31/5/2024).
(Baca: Indonesia Kuasai Penjualan Sepeda Motor di ASEAN hingga April 2024)