Tokopedia Masih Jadi E-Commerce Paling Banyak Dikunjungi pada Kuartal III 2021

Teknologi & Telekomunikasi

Premium

Dwi Hadya Jayani 18/11/2021 11:50 WIB

URL telah disalin

Memuat...

Tokopedia masih menjadi e-commerce terlaris pada kuartal III 2021. Pengunjung web bulanannya mencapai 158,1 juta kunjungan, naik 7% dari kuartal sebelumnya yang sebanyak 147,8 juta kunjungan.

E-Commerce dengan Pengunjung Web Bulanan Tertinggi (Kuartal III 2021)

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Anda mengakses konten Single Data Premium.
Untuk meneruskan, silakan berlangganan, atau beli secara satuan.

Professional

Nikmati akses premium dengan harga yang lebih terjangkau.

Mulai dari

~~Rp300.000~~ 150.000/bulan

Akses lebih banyak konten premium dan fitur eksklusif khusus pelanggan.

Mulai dari

50.000/bulan

Hanya Rp833 per artikel

Lebih detail »

Beli Satuan

Langsung baca artikel “Tokopedia Masih Jadi E-Commerce Paling Banyak Dikunjungi pada Kuartal III 2021”.

Rp10.000

Kami menerima pembayaran berikut:

Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.

E-Commerce dengan Pengunjung Web Bulanan Tertinggi (Kuartal III 2021)

Unduh

Sumber

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Tokopedia masih menjadi e-commerce paling banyak dikunjungi pada kuartal III 2021. IPrice melaporkan hal ini dilihat dari jumlah pengunjung web bulanannya yang mencapai 158,1 juta kunjungan, naik 7% dari kuartal sebelumnya yang sebanyak 147,8 juta kunjungan.

Kemudian, di posisi kedua ditempati Shopee dengan 134,4 juta kunjungan. Kunjungan ke situs Shopee naik 5,8% dari kuartal II 2021 yang sebanyak 127 juta kunjungan.

Lalu posisi ketiga ditempati Bukalapak. E-commerce yang didirikan oleh Achmad Zaky ini memiliki 30,1 juta kunjungan pada kuartal III 2021, naik 2,3% dari kuartal sebelumnya.

Lazada menyusul dengan 27,95 juta kunjungan. Angka ini naik 1% dari kuartal sebelumnya yang sebanyak 27,7 juta kunjungan.

Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) untuk menekan laju penularan virus corona membatasi aktivitas masyarakat. Situasi ini berdampak terhadap perubahan dalam pemenuhan kebutuhan sehari-hari melalui online. E-commerce dapat memanfaatkan peluang ini untuk meningkatkan transaksi penjualan.

(Baca: Nilai Ekonomi Digital E-Commerce Diproyeksikan Capai US$ 104 M pada 2025)

Editor : Annissa Mutia