Ragam Tantangan yang Dihadapi Kreator Roblox di Indonesia

Menurut survei Access Partnership, para kreator konten gim Roblox di Indonesia menghadapi berbagai tantangan dalam mengembangkan karya mereka.

Hambatan utamanya adalah keterbatasan akses pendanaan dan pelatihan.

Lengkapnya, berikut daftar tantangan yang dihadapi kreator Roblox di Indonesia: 

1. Akses terbatas terhadap pendanaan atau modal: 47% responden
2. Akses terbatas terhadap peluang pelatihan atau peningkatan keterampilan: 36%
3. Biaya platform atau hambatan monetisasi yang tinggi: 34%
4. Visibilitas di pasar lokal atau global: 33%
5. Kesulitan melindungi atau mengelola hak kekayaan intelektual: 31%
6. Kesulitan merekrut atau mempertahankan talenta terampil: 31%
7. Kurangnya alat atau perangkat lunak pengembangan gim yang terjangkau: 30%
8. Terbatasnya akses ke infrastruktur atau perangkat keras untuk hosting dan publikasi gim: 28%
9. Kesulitan menavigasi peraturan atau perizinan: 25%

Sebagai catatan, survei ini menggunakan metode multiple answer, di mana masing-masing responden dapat memilih tiga jawaban.

Access Partnership melakukan survei ini terhadap 202 orang kreator Roblox yang tersebar di Indonesia. Responden terdiri dari kreator konten yang memenuhi dan tidak memenuhi syarat untuk program Developer Exchange Roblox.

Mayoritas atau 75% responden berusia 18-34 tahun, lalu 23% berusia 35-49 tahun, dan 1% berusia 50-64 tahun.

Pengambilan data dilakukan selama Agustus-September 2025. Survei ini memiliki margin of error sekitar 10% dengan tingkat kepercayaan 95%. 

(Baca: Pendapatan Global Roblox Kian Membesar sampai Kuartal II 2025)