Facebook masih menjadi media sosial idola bagi para pemasar untuk menjangkau konsumennya. Menurut laporan Social Media Examiner, para pemasar yang memakai jejaring sosial besutan Mark Zuckerberg dalam memasarkan produknya mencapai 94 persen. Di urutan kedua Twitter, yakni sebesar 68 persen dan Linkedin sebesar 56 persen.
Sementara para penjual yang menggunakan aplikasi Snapchat untuk menjangkau pelanggannya hanya 7 persen. Angka ini jauh di bawah Facebook yang tetap menjadi media sosial pilihan para marketer dalam mengenalkan produknya. Bahkan juga kalah dari Pinterest maupun Youtube.
Pasca meraup dana yang sangat besar dari Penawaran Perdanan (IPO), gaung Snapchat sudah mulai mereda. Bahkan setelah mencatatkan pendapatan yang kurang bagus pada triwulan pertama 2017, namun sahamnya tidak turun dari harga IPO.