PT Jasa Marga (Persero) Tbk. membukukan laba bersih pada kuartal III-2019 sebesar Rp 1,5 triliun. Perolehan laba ini turun 15,2% dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang mencapai Rp 1,77 triliun.
Pertumbuhan laba Jasa Marga kuartal III fluktuatif dalam lima tahun terakhir. Pada 2015, Badan Usaha Milik Negara (BUMN) infrastruktur pengelola jalan tol ini mencatat laba bersih Rp 1 triliun atau turun 4,8%. Setahun setelahnya dalam periode yang sama, pertumbuhan laba bersih naik hingga 34,4%. Perusahaan itu mampu mengantongi Rp 1,3 triliun.
(Baca: Tol Purbaleunyi Catat Kenaikan Volume Transaksi Lalu Lintas Ketiga Terbesar bagi Jasa Marga)
Kenaikan laba bersih tertinggi didapat Jasa Marga di kuartal III-2017, yakni 41,4% dengan nilai Rp Rp 1,9 triliun. Pencapaian itu sekaligus jadi yang terbesar selama lima tahun terakhir. Pada kuartal III-2018, Jasa Marga tak mampu mempertahankan pertumbuhan laba bersih yang turun 6,9% menjadi 1,77 triliun.
(Baca: Jasa Marga Pemilik Jalan Tol Terpanjang di Indonesia)