Amerika Serikat (AS) menjadi negara yang menyumbangkan surplus neraca peradagangan nonmigas tertinggi Indonesia. Nilai surplus dari Januari hingga April 2020 mencapai US$ 3,59 miliar, meningkat dari 20,5% dari periode yang sama pada tahun sebelumnya. India berada di posisi kedua sebesar US$ 2,3 miliar, turun 3,8% dari tahun sebelumnya.
Sementara itu, negara yang menyebabkan defisit neraca perdagangan nonmigas terbesar Indonesia adalah Tiongkok. Defisitnya mencapai US$ 4,48 miliar. Negara selanjutnya yang mencetak defisit adalah Thailand US$ 1,24 miliar, Argentina US$ 880 juta, dan Australia US$ 750 juta.
(Baca: Surplus Neraca Dagang Indonesia Turun 70,4%)