Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, nilai ekspor Indonesia mencapai US$ 18,5 miliar sepanjang April 2021. Jumlah itu meningkat hampir 52% dibandingkan bulan yang sama pada tahun lalu sebesar US$ 12,2 miliar.
Impor migas dan nonmigas juga mengalami peningkatan 29,93% secara tahunan, yakni dari US$ 12,5 miliar pada April 2020 menjadi US$ 16,3 miliar pada bulan lalu. Namun, nilainya turun 2,98% jika dibandingkan pada Maret 2021 yang sebesar US$ 16,79 miliar.
(Baca: Tiongkok Jadi Tujuan Utama Ekspor Nonmigas RI pada Kuartal I-2021)
Nilai ekspor yang tercatat lebih tinggi dari impor membuat neraca perdagangan Indonesia mengalami surplus sebesar US$ 2,1 miliar pada April 2021. Realisasi itu lebih tinggi ketimbang pada April 2020 yang defisit US$ 350 juta. Selain itu, neraca perdagangan Indonesia pada April 2021 juga lebih naik dari Maret 2021 yang sebesar US$ 1,6 miliar.