Produk Utama yang Diekspor Indonesia ke Aruba pada 2023
- A Font Kecil
- A Font Sedang
- A Font Besar
Indonesia membukukan ekspor dengan Aruba senilai US$ 4,53 juta data per Desember 2023. Nilai tersebut naik 132.85% dibandingkan ekspor tahun sebelumnya yang tercatat senilai US$ 1,95 juta.
Rekam jejak perdagangan Indonesia dengan Aruba, ekspor dalam 10 tahun terakhir dalam tren naik. Tahun 2023 merupakan catatan sejarah dengan rekor nilai ekspor tertinggi.
Dari total 97 produk (kode HS dua digit) yang diekspor ke Aruba, 35 produk bernilai lebih dari satu miliar dolar. Selain itu menurut data Trademap, ke negara ini terdapat 18 produk utama Indonesia yang diekspor setiap tahun. Dengan kata lain, produk-produk tersebut merupakan andalan ekspor Indonesia ke Aruba. Lainnya, sebagian besar produk merupakan ekspor produk yang juga banyak diekspor ke negara lain.
Berikut ini adalah daftar lima produk utama yang diekspor Indonesia ke Aruba. Urutan ini disusun mulai dari transaksi dengan nilai yang terbesar.
- Vehicles other than railway or tramway rolling stock, and parts and accessories
- Fish and crustaceans, molluscs and other aquatic invertebrates
- Furniture
- Wood and articles of wood
- Rubber
Di urutan pertama, Indonesia banyak mengekspor Vehicles other than railway or tramway rolling stock, and parts and accessories. Dalam klasifikasi tradmap, Vehicles other than railway or tramway rolling stock, and parts and accessories masuk kategori produk HS dengan kode 87.
Pada 2023, Indonesia tercatat mengekspor US$ 2,99 juta. Nilai ekspor Vehicles other than railway or tramway rolling stock, and parts and accessories ini naik dibandingkan periode sebelumnya yang tercatat US$ 786 ribu.
(Baca: Indonesia Paling Banyak Ekspor Preparations of Cereals ke Solomon Islands pada 2023)
Di urutan kedua, ekspor Indonesia paling banyak adalah produk Fish and crustaceans, molluscs and other aquatic invertebrates. Nilai ekspor dari Aruba pada 2023 tercatat US$ 0,98 juta. Angka ini naik dibandingkan periode sebelumnya yang tercatat US$ 315 ribu.
Masuk dalam kode HS 94, Furniture merupakan kelompok produk barang ekspor yang dikategorikan bersama dengan bedding, mattresses, mattress supports, cushions and similar stuffed furnishings dan. Indonesia mengekspor sebanyak US$ 0,17 juta, lebih rendah dibandingkan periode sebelumnya yang mampu menembus US$ 438 ribu. Selain Aruba, Indonesia juga mengandalkan ekspor Furniture ke United States of America, Germany, France, United Kingdom dan Canada. Selain negara utama tersebut, Indonesia tercatat mengekspor produk ini ke -4 negara lainnya.
Indonesia juga banyak mengekspor Wood and articles of wood ke Aruba. Nilai ekspor produk ini senilai US$ 94 ribu. Jumlah ini lebih rendah dibandingkan periode sebelumnya yang mampu menembus US$ 107 ribu. Selain Aruba, Indonesia juga mengandalkan ekspor Wood and articles of wood ke United States of America, China, Japan, Germany dan United Kingdom. Selain negara utama tersebut, Indonesia tercatat mengekspor produk ini ke -4 negara lainnya.
Indonesia melakukan ekspor produk ini dengan tujuan ke satu negara. Ekspor Rubber ke negara ini merupakan yang terbesar. Pada 2023, Indonesia tercatat melakukan ekspor senilai US$ 89 ribu. Lima negara lain yang menjadi sumber ekspor Rubber adalah United States of America, Germany, China, MeXIco dan France.