Ekspor Bahan Bakar Mineral Indonesia ke Taipei Turun Menjadi US$ 2,4 Miliar

1
Agus Dwi Darmawan 09/07/2025 07:52 WIB
Image Loader
Memuat...
Produk Utama yang Diekspor Indonesia ke Taipei pada 2023
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Indonesia membukukan ekspor dengan Taipei sebesar US$ 6,7 miliar data per Desember 2023. Nilai tersebut semakin jatuh 22.97% dibandingkan ekspor tahun sebelumnya yang tercatat sebesar US$ 8,7 miliar.

Rekam jejak perdagangan Indonesia dengan Taipei, ekspor dalam 10 tahun terakhir dalam tren naik. Terendah ekspor Indonesia adalah US$ 3,65 miliar dan untuk ekspor tertinggi di angka US$ 8,7 miliar.

(Baca: Indonesia Paling Banyak Impor Kulit dari Somalia pada 2023)

Dari total 97 produk (kode HS dua digit) yang diekspor ke Taipei, 49 produk bernilai lebih dari satu miliar dolar. Selain itu menurut data Trademap, ke negara ini terdapat 89 produk utama Indonesia yang diekspor setiap tahun. Dengan kata lain, produk-produk tersebut merupakan andalan ekspor Indonesia ke Taipei. Lainnya, sebagian besar produk merupakan ekspor produk yang juga banyak diekspor ke negara lain.

Berikut ini adalah daftar lima produk utama yang diekspor Indonesia ke Taipei. Urutan ini disusun mulai dari transaksi dengan nilai yang terbesar.

  1. Bahan bakar mineral, minyak mineral dan produk dari penyulingan mereka
  2. Di urutan pertama, Indonesia banyak mengekspor Bahan bakar mineral, minyak mineral dan produk dari penyulingan mereka. Dalam klasifikasi tradmap, Bahan bakar mineral, minyak mineral dan produk dari penyulingan mereka masuk kategori produk HS dengan kode 27. Produk ini merupakan jenis barang ekspor yang dikelompokkan bersama dengan zat bitumen dan mineral

    Pada 2023, Indonesia tercatat mengekspor senilai US$ 2,4 miliar. Nilai ekspor Bahan bakar mineral, minyak mineral dan produk dari penyulingan mereka; zat bitumen; mineral ini lebih rendah dibandingkan periode sebelumnya yang mampu menembus US$ 3,76 miliar.

  3. Besi dan baja
  4. (Baca: Produk Utama yang Diimpor Indonesia dari Kazakhstan pada 2023)

    Di urutan kedua, ekspor Indonesia paling banyak adalah produk Besi dan baja. Nilai ekspor dari Taipei pada 2023 tercatat US$ 2,1 miliar. Angka ini lebih rendah dibandingkan periode sebelumnya yang mampu menembus US$ 2,19 miliar.

  5. Kertas dan Paperboard
  6. Ekspor Kertas dan Paperboard ke Taipei, saat ini merupakan yang terbesar. Untuk tujuan negara ini, Indonesia melakukan ekspor senilai US$ 172,38 juta. Negara lainnya yang menjadi andalan ekspor Kertas dan Paperboard dengan nilai terbesar adalah Amerika Serikat, Jerman, Perancis, Inggris dan Italia.

  7. Mesin dan peralatan dan bagian listrik
  8. Tujuan ekspor Indonesia untuk memasarkan produk ini ada satu negara. Ekspor Mesin dan peralatan dan bagian listrik ke negara ini merupakan yang terbesar. Pada 2023, Indonesia tercatat melakukan ekspor sebanyak US$ 166,69 juta. Lima negara lain yang menjadi sumber ekspor Mesin dan peralatan dan bagian listrik adalah Cina, Amerika Serikat, Hong Kong, Cina, Jerman dan Singapura.

  9. Bijih, terak dan abu
  10. Indonesia juga banyak mengekspor Bijih, terak dan abu ke Taipei. Nilai ekspor produk ini US$ 165,45 juta. Jumlah ini lebih rendah dibandingkan periode sebelumnya yang mampu menembus US$ 572,53 juta. Data Trademap memperlihatkan aktivitas dagang Indonesia mengekspor Bijih, terak dan abu ke -4 negara. Ekspor Bijih, terak dan abu ke negara ini merupakan yang terbesar. Lima negara lain yang menjadi sumber ekspor Bijih, terak dan abu adalah Cina, Jepang, Korea, Republik, Jerman dan Afganistan.

Data Populer

Loading...