Heboh Gelar Profesor Megawati, Berapa Jumlah Guru Besar di Indonesia?

Pendidikan

Lite

Dimas Jarot Bayu 09/06/2021 13:30 WIB

URL telah disalin

Memuat...

Universitas Pertahanan memberikan gelar profesor kehormatan kepada presiden kelima Megawati Soekarnoputri.

Jumlah Profesor di Indonesia (2016-2019)

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Akses single data

Heboh Gelar Profesor Megawati, Berapa Jumlah Guru Besar di Indonesia?

Ingin mendapatkan akses Data Stories lebih banyak dengan harga lebih ekonomis? Silakan berlangganan.

Dengan berlangganan, Anda ikut membantu kami untuk menyajikan data berkualitas.

Dapatkan:

Akses Data Stories premium
Kenyamanan membaca tanpa iklan
Unduh data dalam format XLS, PDF, dan gambar/image
Akses ke informasi sumber data

Lihat lebih lengkap

Basic

~~Rp100.000~~

Rp50.000/bulan

Professional

~~Rp100.000~~

Rp150.000/bulan

Institutional Untuk organisasi

Hubungi Kami

Kami menerima pembayaran berikut:

Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.

Jumlah Profesor di Indonesia (2016-2019)

Unduh

Sumber

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Presiden RI kelima Megawati Soekarnoputri akan mendapatkan gelar profesor kehormatan dengan status guru besar tidak tetap dari Universitas Pertahanan. Rencananya, pemberian gelar profesor kepada Megawati dilakukan melalui sidang senat terbuka pada Jumat, 11 Juni 2021.

Pemberian gelar tersebut akan menambah banyak jumlah profesor di dalam negeri. Berdasarkan laporan Statistik Pendidikan Tinggi, terdapat 6.243 profesor atau guru besar di Indonesia pada 2019, naik 4,7% dari tahun sebelumnya yang sebesar 5.961 orang.

Proporsi profesor sebesar 2% dari total dosen di Indonesia yang sebanyak 308.607 orang. Jumlah itu sekaligus menjadi yang terkecil dibandingkan dosen dengan jabatan fungsional lainnya.

Berdasarkan provinsinya, profesor paling banyak berada di Jawa Barat dan Jawa Timur, yakni 935 orang. Posisi setelahnya ditempati oleh Jakarta yang sebanyak 764 orang.

Kemudian, ada 575 profesor di Yogyakarta. Sebanyak 539 profesor berada di Sulawesi Selatan. Sedangkan, 497 profesor di Jawa Tengah.

Editor : Dimas Jarot Bayu