Pengeluaran untuk perawatan kulit di Kabupaten Kepulauan Talaud pada 2024 tercatat sebesar Rp40.348 per kapita per bulan, informasi ini seperti data yang diolah dari data Susenas.
Angka ini mengalami penurunan sebesar 36,3% dibandingkan tahun sebelumnya. Jika dibandingkan dengan rata-rata pengeluaran per kapita sebulan untuk aneka barang jasa, pengeluaran untuk perawatan kulit hanya menyumbang sekitar 2,76% dari total pengeluaran masyarakat. Sementara itu, dibandingkan dengan pengeluaran untuk makanan jadi, pengeluaran perawatan kulit hanya sekitar 45,3%.
(Baca: Pengeluaran Perkapita Sebulan untuk Aneka Barang dan Jasa Kab. Kaimana | 2024)
Secara keseluruhan, rata-rata pengeluaran per kapita sebulan untuk makanan dan bukan makanan di Kabupaten Kepulauan Talaud mencapai Rp986.149. Rata-rata pengeluaran per kapita sebulan untuk bukan makanan mencapai Rp392.994. Data ini menunjukkan bahwa alokasi dana untuk perawatan kulit relatif kecil dibandingkan dengan kebutuhan dasar dan barang/jasa lainnya.
Secara historis, pengeluaran untuk perawatan kulit di Kabupaten Kepulauan Talaud cenderung fluktuatif. Pengeluaran tertinggi tercatat pada 2022 sebesar Rp96.967, sementara pengeluaran terendah terjadi pada 2020 sebesar Rp39.916. Penurunan signifikan terjadi pada 2024 setelah mengalami kenaikan cukup tinggi pada 2022. Anomali ini menunjukkan adanya perubahan prioritas atau kondisi ekonomi yang mempengaruhi alokasi pengeluaran masyarakat.
Pada 2024, Kabupaten Kepulauan Talaud berada di urutan ke-15 dari seluruh kabupaten/kota di Sulawesi Utara dalam hal pengeluaran untuk perawatan kulit. Peringkat ini menempatkan Talaud di posisi terakhir di antara seluruh kabupaten/kota seprovinsi. Jika dibandingkan dengan kabupaten/kota lain, Kota Tomohon mencatat pengeluaran tertinggi untuk perawatan kulit, yaitu Rp146.081 dengan pertumbuhan 54,2%. Kota Bitung berada di urutan kedua dengan Rp132.342 dan pertumbuhan 45,4%.
Data dari Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan bahwa rata-rata pengeluaran per kapita sebulan bukan makanan di Kabupaten Kepulauan Talaud pada 2024 adalah Rp392.994, dengan penurunan 18,1% dibandingkan tahun sebelumnya. Kabupaten ini berada di urutan ke-15 dalam hal pengeluaran bukan makanan di Sulawesi Utara. Sementara itu, Kota Manado mencatat pengeluaran bukan makanan tertinggi, yaitu Rp907.150, dengan pertumbuhan 15,5%.
(Baca: Pengeluaran Perkapita Sebulan untuk Sabun Mandi Kota Ambon | 2024)
Rata-rata pengeluaran untuk perawatan kulit dalam tiga tahun terakhir (2022-2024) adalah Rp66.895. Angka ini lebih tinggi dibandingkan rata-rata pengeluaran lima tahun terakhir (2018-2022) sebesar Rp60.496, menunjukkan adanya peningkatan minat terhadap perawatan kulit dalam jangka panjang meskipun terjadi penurunan pada 2024.
Pengeluaran tertinggi untuk perawatan kulit terjadi pada 2022 sebesar Rp96.967, sementara terendah pada 2020 sebesar Rp39.916. Kenaikan tertinggi terjadi pada 2022, yaitu 82,8% dibandingkan tahun sebelumnya, dan penurunan terakhir terjadi pada 2024 dengan -36,3%. Data ini menunjukkan bahwa pengeluaran untuk perawatan kulit sangat sensitif terhadap perubahan kondisi ekonomi dan preferensi masyarakat.
Kota Manado
Kota Manado mencatatkan rata-rata pengeluaran per kapita sebulan untuk makanan sebesar Rp789.594 pada 2024, mengalami sedikit peningkatan 0,9% dibandingkan tahun sebelumnya. Sementara itu, pengeluaran untuk bukan makanan mencapai Rp907.150, yang menempatkan Manado pada ranking tertinggi di Sulawesi Utara untuk kategori tersebut, dengan pertumbuhan 15,5%. Total pengeluaran per kapita sebulan untuk makanan dan bukan makanan di Manado adalah Rp1.696.743, menunjukkan bahwa Manado memiliki daya beli yang relatif tinggi dibandingkan dengan kabupaten/kota lain di provinsi tersebut.
Kota Tomohon
Pada 2024, Kota Tomohon mencatatkan rata-rata pengeluaran per kapita sebulan untuk makanan sebesar Rp808.668, mengalami peningkatan 9,7% dibandingkan tahun sebelumnya. Pengeluaran untuk bukan makanan juga signifikan, mencapai Rp897.100, menempatkan Tomohon pada peringkat kedua di Sulawesi Utara untuk kategori tersebut, dengan pertumbuhan 9%. Total pengeluaran per kapita sebulan untuk makanan dan bukan makanan mencapai Rp1.705.768, menempatkan Tomohon sebagai wilayah dengan pengeluaran tertinggi di Sulawesi Utara.
Kabupaten Minahasa
Kabupaten Minahasa menunjukkan rata-rata pengeluaran per kapita sebulan untuk makanan sebesar Rp812.769 pada 2024, meningkat 12,7% dibandingkan tahun sebelumnya, dan menjadi yang tertinggi di Sulawesi Utara. Pengeluaran untuk bukan makanan juga mengalami peningkatan signifikan, mencapai Rp773.439 dengan pertumbuhan 34,5%, menempatkan Minahasa pada peringkat kelima di provinsi tersebut. Total pengeluaran per kapita sebulan untuk makanan dan bukan makanan adalah Rp1.586.208, menunjukkan peningkatan daya beli masyarakat Minahasa.
Kota Bitung
Kota Bitung mencatatkan rata-rata pengeluaran per kapita sebulan untuk makanan sebesar Rp777.695 pada 2024, meningkat 12,8% dibandingkan tahun sebelumnya. Pengeluaran untuk bukan makanan juga signifikan, mencapai Rp791.156, yang menempatkan Bitung pada peringkat ketiga di Sulawesi Utara dengan pertumbuhan 27,5%. Total pengeluaran per kapita sebulan untuk makanan dan bukan makanan mencapai Rp1.568.852, menunjukkan bahwa Bitung memiliki tingkat konsumsi yang tinggi di Sulawesi Utara.