Ekonomi domestik yang tumbuh lima persen pada 2017 membuat Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia menembus US$ 1 triliun untuk pertama kalinya dalam sejarah. Hal ini semakin mengukuhkan bahwa Indonesia sebagai negara dengan perekonomian terbesar di kawasan Asia Tenggara.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik perekonomian (PDB) Indonesia pada tahun lalu yang diukur atas dasar atas harga berlaku mencapai Rp 13.588,8 triliun yang berarti setara US$ 1.003 triliun dengan kurs tengah Bank Indonesia Rp 13.548/dolar AS. PDB Indonesia saat ini sudah di atas Belanda, Turki, maupun Swiss.
Dalam sepuluh tahun terakhir, PDB Indonesia telah meningkat US$ 551 triliun atau sebesar 121,94% dari posisi 2008. PDB Indonesia (dalam mata uang dolar AS) sempat mengalami penurunan sebesar 12% pada 2013 karena melemahnya nilai tukar rupiah dari Rp 9.670/dolar AS menjadi Rp 12.189. Demikian pula pada 2015, ekonomi Indonesia mengalami penurunan sebesar 1,7% akibat terdepresiasinya rupiah dari Rp 12.440/dolar AS menjadi Rp 13.795 per dolar AS.