Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menetapkan harga batu bara acuan (HBA) Januari 2024 sebesar US$125,85 per ton. Harga tersebut naik sekitar 7,21% dari Desember 2023 yang sebesar US$117,38 per ton.
Acuan Januari 2024 merupakan kenaikan yang kelima kalinya sepanjang 2023 hingga awal 2024. Tertinggi terjadi pada November 2023 yang sebesar US$139,80 per ton atau naik 12,77% dari Oktober 2023, yakni US$123,96 per ton. Sisanya, harga acuan didominasi penurunan.
Harga seluruh kelas batu bara naik pada bulan ini. Rinciannya, HBA I sebesar US$87,36 per ton pada Januari 2024. Naik dari Desember 2023 yang sebesar US$85,92 per ton.
Selanjutnya HBA II sebesar US$58,56 per ton pada Januari 2024. Naik dari sebelumnya sebesar US$57,70 pada Desember 2023.
Terakhir, HBA III sebesar US$37,09 per ton pada Januari 2024. Naik dari sebelumnya yang sebesar US$34,18 per ton.
Sebelumnya, HBA ditetapkan berdasarkan rata-rata indeks Indonesia Coal Index (ICI), Newcastle Export Index (NEX), Globalcoal Newcastle Index (GCNC), dan Platt's 5900, dengan kualitas yang disetarakan pada nilai kalori 6.322 kcal/kg GAR, total moisture 8%, total sulphur 0,8%, dan ash 15%.
HBA kini dihitung berdasarkan rata-rata realisasi harga jual batu bara satu bulan sebelumnya (proporsi 70%), serta realisasi harga dua bulan sebelumnya (proporsi 30%).
HBA juga dibedakan menjadi empat kategori berdasarkan kualitas batu bara, yakni:
- HBA: kesetaraan nilai kalor 6.322 kcal/kg GAR, total moisture 12,26%, total sulphur 0,66%, dan ash 7,94%.
- HBA I: kesetaraan nilai kalor 5.300 kcal/kg GAR, total moisture 21,32%, total sulphur 0,75%, dan ash 6,04%.
- HBA II: kesetaraan nilai kalor 4.100 kcal/kg GAR, total moisture 35,73%, total sulphur 0,23%, dan ash 3,90%.
- HBA III: kesetaraan nilai kalor 3.400 kcal/kg GAR, total moisture 44,30%, total sulphur 0,24%, dan ash 3,88%.
Harga acuan ini ditetapkan melalui Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral RI Nomor 8.K/MB.01/MEM.B/2024 tentang Harga Mineral Logam Acuan dan Harga Batu Bara Acuan untuk Bulan Januari 2024, pada 15 Januari 2024.
(Baca juga: Harga Batu Bara Acuan Indonesia Turun 16% pada Penghujung 2023)