Laba Bersih BTPN Syariah Tumbuh 18% pada Kuartal I 2025

Pasar

Lite

Nabilah Muhamad 29/04/2025 14:39 WIB

URL telah disalin

Memuat...

Pendapatan dan Laba Bersih* PT Bank BTPN Syariah Tbk per Kuartal I (2024-2025)

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Akses single data

Laba Bersih BTPN Syariah Tumbuh 18% pada Kuartal I 2025

Ingin mendapatkan akses Data Stories lebih banyak dengan harga lebih ekonomis? Silakan berlangganan.

Dengan berlangganan, Anda ikut membantu kami untuk menyajikan data berkualitas.

Dapatkan:

Akses Data Stories premium
Kenyamanan membaca tanpa iklan
Unduh data dalam format XLS, PDF, dan gambar/image
Akses ke informasi sumber data

Lihat lebih lengkap

Basic

~~Rp100.000~~

Rp50.000/bulan

Professional

~~Rp100.000~~

Rp150.000/bulan

Institutional Untuk organisasi

Hubungi Kami

Kami menerima pembayaran berikut:

Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.

Pendapatan dan Laba Bersih* PT Bank BTPN Syariah Tbk per Kuartal I (2024-2025)

Unduh

Sumber

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

PT Bank BTPN Syariah Tbk (BTPS) mencatatkan laba bersih tahun berjalan yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp310,79 miliar pada kuartal I 2025.

Laba bersih ini tumbuh 17,72% dari periode sama tahun lalu (year-on-year/yoy) yang sebesar Rp263,98 miliar.

Meskipun begitu, pendapatan setelah distribusi bagi hasil menyusut (yoy) 5,81% menjadi Rp1,17 triliun pada tiga bulan pertama tahun ini.

Dari sisi beban, BTPN Syariah menunjukkan penurunan beban di pos kerugian penurunan nilai aset keuangan sebesar 43,25% secara tahunan (yoy) menjadi Rp218,07 miliar.

"Bank terus berupaya menjaga kualitas pembiayaan dengan mendorong kedisiplinan dan kekompakan nasabah, serta diikuti dengan program pendampingan, mampu membuat kinerja tumbuh pada awal tahun ini," kata Direktur BTPN Syariah Fachmy Achmad dalam keterangan tertulisnya, Jumat (25/4/2025).

Sampai akhir Maret 2025, BTPS telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp10,3 triliun. Sementara rasio kuatan tetap kuat dengan return on asset (RoA) sebesar 7,5% dan rasio kecukupan modal (CAR) 53,5%.

(Baca: Laba BCA Naik Jadi Rp14 Triliun pada Kuartal I 2025)

Editor : Erlina F. Santika