Harga CPO di bursa komoditas Rotterdam pagi hari ini hingga pukul 09.09 WIB berada di level US$ 1.005 per metrik ton data per Kamis, 13 Oktober 2022. Harga CPO di bursa komoditas Rotterdam ini naik 1,01% dibanding penutupan hari sebelumnya yang diperdagangkan US$ 995 per metrik ton. Diperkirakan untuk pergerakan CPO di bursa komoditas Rotterdam hari ini akan berada pada kisaran US$ 1.005 - 1.015 per metrik ton.
(Baca: Harga Minyak Goreng Kemasan Bermerk 1 di Maluku Utara Termahal Nasional (Jumat, 7 Oktober 2022))
Seperti tertera di investing.com, harga CPO di bursa komoditas Rotterdam telah bergerak naik 3,61% dalam sepekan. Sementara bila dibandingkan 30 hari sebelumnya, harga CPO di bursa komoditas Rotterdam masih lebih rendah -10,27%.
Naiknya harga CPO ini juga terpengaruh oleh permintaan yang cenderung naik. Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) mencatat, konsumsi minyak sawit di dalam negeri terus naik dari 11,05 juta ton menjadi 16,73 juta ton pada 2019 dan 18,42 juta ton pada 2021.
Adapun, Gapki memprediksi konsumsi domestik untuk pangan pada 2022 meningkat sebanyak 9,6 juta ton dan serapan untuk biodiesel akan sangat bergantung pada kebijakan mandatori biodiesel yang bisa menyentuh 8,83 juta ton pada 2022.
(Baca: Harga CPO Turun Menuju Level US$ 970 per Metrik Ton)
Meski demikian untuk rentang data setahun, CPO di bursa komoditas Rotterdam sebetulnya telah mengalami penurunan. Rekor tertinggi sebelumnya, sempat menyentuh level US$ 2.010 per metrik ton.
Harga CPO di bursa komoditas Rotterdam sempat berada di titik terendah US$ 880 per metrik ton pada Kamis, 29 September 2022. Kemudian untuk titik tertinggi pada tahun ini pernah berada di kisaran US$ 2.010 per metrik ton.