Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun 39,68 poin atau 0,58% ke level 6.804,10 pada penutupan perdagangan Rabu (8/11/2023).
Pelemahan indeks salah satunya ditopang oleh terkoreksinya sejumlah emiten rokok terbesar di Indonesia seperti GGRM dan HMSP. Tercatat, GGRM ditutup melemah 3,33%, sementara HMSP 1,55%.
Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, sepuluh emiten kompak melemah. Tercatat, sektor barang baku turun paling dalam yaitu minus 1,55%, diikuti sektor energi dan sektor industri yang masing-masing minus 1,45% dan 0,91%.
Sementara, hanya ada satu sektor yang meningkat, yaitu kesehatan sebesar 0,69%.
Menurut data RTI Business, frekuensi perdagangan saham di bursa dalam negeri hari ini sebanyak 1,25 juta kali transaksi.
Total saham berpindah tangan mencapai 19,04 miliar lembar, dengan nilai transaksi mencapai 8,36 triliun.
Emiten berkode STRK menjadi top loser hari ini setelah melemah 14,65%, diikuti MARI dan MENN yang terkontraksi masing-masing 12,66% dan 9,23%.
Sementara, emiten top gainer hari ini adalah OILS yang menguat 18,98%, diikuti emiten NZIA dan AHAP yang menguat masing-masing 16,50% dan 10,78%.
Mayoritas saham pada perdagangan hari ini pun ditutup melemah. Rinciannya, 354 saham melemah, 211 saham stagnan, dan 186 saham menguat.
Adapun bursa saham regional Asia sore ini kompak memerah. Indeks Nikkei melemah 0,33% ke 32.166,50, indeks Hang Seng melemah 0,58% ke 17.568,46, indeks Shanghai melemah 0,16% ke 3.052,37, dan indeks Strait Times melemah 1,39% ke 3.129,72.
(Baca juga: IHSG Ditutup Turun ke Level 6.843 Imbas 8 Sektor Melemah (Selasa, 7 November 2023))