Perhelatan Olimpade Tokyo 2020 yang tengah berlangsung mendapatkan penolakan dari mayoritas masyarakat. Hal itu tecermin dari hasil survei Ipsos yang menunjukkan 57% responden menentang karena khawatir terhadap penularan Covid-19 selama pandemi.
Responden yang paling banyak menolak Olimpiade Tokyo 2020 berasal dari Korea Selatan, yakni sebanyak 86% responden. Sementara itu, warga Jepang yang negaranya menjadi tuan rumah juga tak menunjukkan dukungannya terhadap helatan olahraga dunia itu. Sebanyak 78% responden tak setuju acara tersebut berjalan di tengah pandemi.
Mengutip dari The Japan Times, mayoritas masyarakat Jepang meragukan pemerintah dapat mengadakan Olimpiade yang aman di tengah pandemi. Apalagi, kasus Covid-19 tengah meningkat di Tokyo, sehingga publik mengkhawatirkan kedatangan puluhan ribu atlet dan jurnalis dari luar negeri dapat meningkatkan penularan virus corona.
Sebaliknya, ada tujuh negara yang penolakannya paling sedikit terhadap perhelatan Olimpiade Tokyo 2020 di tengah pandemi. Penolakan paling rendah berasal dari Turki (29%), diikuti Arab Saudi (34%), Rusia (39%), Polandia (40%), Italia (42%), India (46%), dan Amerika Serikat (48%).
Ipsos menyebar survei pada 19.510 responden berusia dewasa di 28 negara. Pengambilan data berlangsung pada 21 Mei hingga 4 Juni 2021.
(Baca: 28 Atlet Indonesia akan Berlaga di Olimpiade Tokyo 2020)