Jumlah Kawasan Konservasi Kehutanan Indonesia Naik pada 2024

Menurut Kementerian Kehutanan, jumlah kawasan konservasi kehutanan di Indonesia pada 2024 sebanyak 573 unit, naik 1,60% dibandingkan dengan 2023 yang sebanyak 564 unit.

Jumlah tersebut merupakan akumulasi dari kawasan konservasi yang difungsikan sebagai cagar alam, suaka margasatwa, taman nasional, taman wisata alam, taman hutan raya, taman buru, dan kawasan suaka alam (KSA)/kawasan pelestarian alam (KPA).

Jumlah kawasan konservasi pada 2024 menjadi yang tertinggi selama periode 2020-2024.

Berikut rincian kawasan konservasi kehutanan di Indonesia periode 2020-2024, dikutip dari laporan Statistik Kementerian Kehutanan 2024:

2020

• Cagar alam: 212 unit
• Suaka margasatwa: 80 unit
• Taman nasional: 54 unit
• Taman wisata alam: 133 unit
• Taman hutan raya: 36 unit
• Taman buru: 11 unit
• KSA/KPA: 34 unit
• Total: 560 unit

2021

• Cagar alam: 214 unit
• Suaka margasatwa: 80 unit
• Taman nasional: 54 unit
• Taman wisata alam: 130 unit
• Taman hutan raya: 39 unit
• Taman buru: 11 unit
• KSA/KPA: 40 unit
• Total: 568 unit

2022

• Cagar alam: 214 unit
• Suaka margasatwa: 80 unit
• Taman nasional: 54 unit
• Taman wisata alam: 130 unit
• Taman hutan raya: 39 unit
• Taman buru: 11 unit
• KSA/KPA: 40 unit
• Total: 568 unit

2023

• Cagar alam: 213 unit
• Suaka margasatwa: 85 unit
• Taman nasional: 55 unit
• Taman wisata alam: 128 unit
• Taman hutan raya: 44 unit
• Taman buru: 10 unit
• KSA/KPA: 29 unit
• Total: 564 unit

2024

• Cagar alam: 212 unit
• Suaka margasatwa: 86 unit
• Taman nasional: 55 unit
• Taman wisata alam: 134 unit
• Taman hutan raya: 49 unit
• Taman buru: 10 unit
• KSA/KPA: 27 unit
• Total: 573 unit.

(Baca: Asia Punya Proporsi Hutan Dalam Kawasan Lindung Tertinggi Global)