Statistik data Covid-19 di Asia minggu ini masih menggambarkan situasi yang belum baik dibandingkan minggu sebelumnya karena jumlah kematian yang masih terus bertambah. Pekan ini, lima negara masih mencatatkan penambahan kematian dan tiga negara lainnya mencatatkan kematian namun dengan jumlah yang lebih kecil.
(Baca: Kurs Rupiah Melemah 0,6% atau 82 Poin terhadap Dolar AS (Selasa, 18 April 2023))
Secara persentase, lima negara teratas dengan penambahan kematian tertinggi yakni Hong Kong, Libanon, India, Korea Selatan dan Jepang. Total kematian di lima negara tersebut per Rabu, 26 April 2023 sebanyak 400 jiwa dengan pertumbuhan mingguan di atas 8,33 persen.
Hong Kong berada di urutan pertama dengan penambahan kematian per minggu tumbuh 162,5 persen. Di negara ini, Worldmeter mencatat jumlah kematian sebanyak 21 jiwa naik 16,67 persen dibandingkan hari sebelumnya.
Berikutnya adalah Libanon yang mencatatkan kematian 50 persen lebih tinggi dibandingkan pekan lalu. Sedangkan untuk data harian, kematian di negara ini naik 12,5% dibandingkan kemarin. Kemudian, kematian di India naik 31,62%, Korea Selatan dengan kematian 48 jiwa (naik 9,09%) dan kematian di Jepang naik 8,33%.
(Baca: Kematian karena Covid-19 di Asia Seminggu 503 Jiwa, Tertinggi di Hong Kong)
Sedangkan bila dilihat dari jumlah laporan kematian, angka kematian tujuh hari terakhir tertinggi di Asia terjadi di India dengan 179 kematian. Laporan kematian di negara ini naik 31,62% dibandingkan pekan lalu. Selanjutnya dari jumlah yang terbesar Jepang dengan kematian 143 jiwa (naik 8,33%), Indonesia dengan kematian 50 jiwa (turun 27,54%), kematian di Korea Selatan tercatat 48 jiwa naik 9,09% dan Israel dengan kematian 23 jiwa (turun 39,47%).
Total kematian di Asia selama tujuh hari terakhir tercatat 477 jiwa. Angka ini mencakup 21,45 persen kematian secara global yang diakibatkan oleh virus Covid-19 dengan jumlah mencapai 2.224 jiwa. Angka kematian di Asia tercatat naik dibandingkan akumulasi tujuh hari sebelumnya dengan jumlah 450 jiwa.