Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat persentase angkatan kerja terhadap jumlah penduduk usia kerja di Banten pada tahun 2025 sebesar 65.82 persen. Data historis menunjukkan fluktuasi, di mana nilai tertinggi terjadi pada tahun 2013 dengan 69.54 persen dan terendah pada tahun 2021 dengan 63.87 persen. Jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya, terjadi kenaikan sebesar 0.87 persen.
Secara historis, pertumbuhan tertinggi terjadi pada tahun 2011 sebesar 6.6 persen, sementara penurunan terendah terjadi pada tahun 2020 dengan -2.47 persen. Rata-rata persentase selama 3 tahun terakhir (2023-2025) adalah 65.57 persen, lebih tinggi dibandingkan rata-rata 5 tahun sebelumnya (2021-2025) yaitu 64.99 persen. Ini menunjukkan sedikit perbaikan dalam partisipasi angkatan kerja.
(Baca: Jumlah Penduduk Bekerja di Kabupaten Buru Selatan 40.191 dan Angka Pengangguran 1,35%)
Ranking Banten menurut pulau Jawa pada tahun 2025 adalah ke-5. Sementara secara nasional, Banten berada di peringkat ke-34. Anomali terlihat pada tahun 2011, di mana terjadi lonjakan signifikan sebesar 4.22 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Namun, setelah itu, pertumbuhan cenderung melambat dan bahkan mengalami penurunan di beberapa tahun.
Jika dibandingkan dengan provinsi lain di Pulau Jawa, Banten memiliki persentase yang lebih rendah dibandingkan DKI Jakarta (65.4 persen). Peringkat nasional Banten juga berada di bawah DKI Jakarta yang berada di peringkat 36. Ini menunjukkan bahwa partisipasi angkatan kerja di Banten masih perlu ditingkatkan untuk mencapai potensi maksimal.
Secara keseluruhan, data menunjukkan bahwa persentase angkatan kerja di Banten mengalami fluktuasi selama periode 2008-2025. Meskipun ada sedikit perbaikan dalam beberapa tahun terakhir, Banten masih perlu berupaya untuk meningkatkan partisipasi angkatan kerja dan meningkatkan posisinya di tingkat nasional.
Kep. Riau
Kepulauan Riau berada di peringkat ke-8 di pulau Sumatera dengan nilai persentase angkatan kerja sebesar 66.84 persen. Terjadi penurunan sebesar 0.3 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Meskipun demikian, pertumbuhan menunjukkan angka negatif turun 0.45 persen. Dibandingkan dengan rata-rata, Kepulauan Riau masih menunjukkan kinerja yang cukup stabil.
(Baca: Jumlah Penduduk Bekerja di Kabupaten Bondowoso 458,22 Ribu dan Angka Pengangguran 3,63%)
Kalimantan Timur
Kalimantan Timur menempati posisi ke-5 di pulau Kalimantan dengan persentase 66.40 persen. Terjadi sedikit kenaikan sebesar 0.09 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Namun secara keseluruhan, pertumbuhan hanya mencapai 0.14 persen. Ini menandakan adanya stabilitas dengan sedikit peningkatan.
Sulawesi Selatan
Sulawesi Selatan menduduki peringkat ke-5 di pulau Sulawesi dengan nilai 65.99 persen. Terdapat kenaikan signifikan sebesar 0.58 persen dibandingkan tahun sebelumnya, dengan pertumbuhan mencapai 0.89 persen. Data ini mencerminkan peningkatan yang cukup baik dalam partisipasi angkatan kerja di Sulawesi Selatan.
Aceh
Aceh berada di peringkat ke-9 di pulau Sumatera dengan persentase angkatan kerja sebesar 65.63 persen. Terjadi lonjakan yang cukup tinggi dengan kenaikan sebesar 1.48 persen dibandingkan tahun sebelumnya, pertumbuhan mencapai 2.31 persen. Ini menunjukkan bahwa Aceh mengalami perbaikan yang signifikan.
DKI Jakarta
DKI Jakarta menempati posisi ke-6 di pulau Jawa dengan nilai persentase angkatan kerja sebesar 65.40 persen. Kenaikan sedikit sebesar 0.23 persen dibandingkan tahun sebelumnya dan pertumbuhan mencapai 0.35 persen. Meskipun tidak terlalu signifikan, tetap menunjukkan adanya peningkatan.
Sulawesi Utara
Sulawesi Utara berada di peringkat ke-6 di pulau Sulawesi dengan persentase 65.30 persen. Kenaikan yang cukup tinggi sebesar 1.32 persen dibandingkan tahun sebelumnya, dengan pertumbuhan mencapai 2.06 persen. Ini menandakan perbaikan yang cukup signifikan dalam partisipasi angkatan kerja di wilayah tersebut.