Statistik data Covid-19 di Afrika minggu ini sebagian besar negara sudah mencatatkan penurunan angka kematian, berbanding terbalik dengan kondisi sebelumnya di mana angka kematian masih terus terjadi. Pekan ini, enam negara masih mencatatkan penambahan kematian dan 10 negara lainnya mencatatkan kematian namun dengan jumlah yang lebih kecil.
(Baca: Update Data Covid-19 Provinsi Hari Ini, Penambahan Terbanyak Ada di DKI Jakarta (Selasa, 05 Juli 2022))
Secara persentase, lima negara teratas dengan penambahan kematian tertinggi yakni Kenya, Ghana, Mauritius, Botswana dan Zimbabwe. Total kematian di lima negara tersebut per Rabu, 06 Juli 2022 sebanyak 49 jiwa dengan pertumbuhan mingguan di atas 12,5 persen.
Kenya berada di urutan pertama dengan penambahan kematian per minggu tumbuh 300 persen. Di negara ini, Worldmeter mencatat jumlah kematian sebanyak empat jiwa, bertambah dibandingkan pekan sebelumnya yang dilaporkan hanya satu jiwa.
Menyusul Ghana dengan pertumbuhan kematian secara mingguan mencapai 200 persen. Jumlah kematian di negara ini dilaporkan sebanyak tiga jiwa sedang untuk pekan sebelumnya tercatat satu jiwa.
Masih diurutan lima tertinggi negara lainnya adalah Mauritius dengan kematian dua jiwa (naik 100%), Botswana dengan kematian 31 jiwa (naik 55%) dan kematian di Zimbabwe naik 12,5%.
(Baca: Kematian karena Covid-19 di Afrika Seminggu 170 Jiwa, Tertinggi di Botswana)
Sedangkan bila dilihat dari jumlah laporan kematian, angka kematian tujuh hari terakhir tertinggi di Afrika terjadi di Afrika Selatan dengan 75 kematian. Laporan kematian di negara ini turun 28,57% dibandingkan pekan lalu. Selanjutnya dari jumlah yang terbesar Botswana dengan kematian 31 jiwa (naik 55%), kematian di Maroko tercatat 19 jiwa naik 11,76%, Etiopia dengan kematian 10 jiwa (angka ini tidak ada perubahan dari sebelumnya) dan Zimbabwe dengan kematian sembilan jiwa (naik 12,5%).
Total kematian di Afrika selama tujuh hari terakhir tercatat 164 jiwa. Angka ini mencakup 1,81 persen kematian secara global yang diakibatkan oleh virus Covid-19 dengan jumlah mencapai 9.072 jiwa. Angka kematian di Afrika tercatat turun dibandingkan akumulasi tujuh hari sebelumnya dengan jumlah 188 jiwa.