Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mencatat, terdapat 42 kabupaten/kota dengan penggunaan rawat inap aglomerasi mingguan di atas rata-rata nasional yang saat ini tercatat 0,35 pasien per 100 ribu penduduk/minggu data per Rabu, 08 Maret 2023.
(Baca: 10 Kabupaten/Kota dengan Persentase Orang Diperiksa per Minggu Tertinggi (Selasa, 07 Maret 2023))
Penggunaan rawat inap lima kabupaten/kota teratas dengan angka lebih dari 1,02 pasien per 100 ribu penduduk/minggu, yaitu Tana Tidung, Bangka Selatan, kota Madiun, kota Banjar dan kota Kediri dengan masing-masing nilai 3,1 pasien per 100 ribu penduduk/minggu, 2,33 pasien per 100 ribu penduduk/minggu, 1,12 pasien per 100 ribu penduduk/minggu, 1,05 pasien per 100 ribu penduduk/minggu dan 1,02 pasien per 100 ribu penduduk/minggu.
Rekapitulasi data Covid nasional dari Kementerian Kesehatan memperlihatkan, penggunaan rawat inap sebagian besar kabupaten/kota di luar pulau Jawa terjadi peningkatan. Kondisi penggunaan rawat inap harian dengan angka lebih tinggi dari sebelumnya tercatat di tiga kabupaten/kota dan dua kabupaten/kota mencatatkan penggunaan rawat inap lebih rendah.
(Baca: 29,84% Penduduk Indonesia Telah Mendapatkan Vaksin Booster)
Wilayah di luar Jawa dengan nilai penggunaan rawat inap tertinggi beberapa di antaranya adalah Tana Tidung, Bangka Selatan dan Bangka Barat dengan masing-masing penggunaan rawat inap yakni 3,1 pasien per 100 ribu penduduk/minggu, 2,33 pasien per 100 ribu penduduk/minggu dan 0,92 pasien per 100 ribu penduduk/minggu.
Meski penularan Covid-19 di sebagian wilayah telah turun, pemerintah mengimbau agar semua orang ikut mengurangi transmisi Covid-19 dengan selalu memakai masker, menjaga jarak, serta sering mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir. Tak berkerumun dan mengurangi mobilitas turut berkontribusi menekan laju penularan virus corona.