Faktor yang Membuat Wisatawan Singapura Enggan Berlibur ke Indonesia

Layanan konsumen & Kesehatan

Lite

Nabilah Muhamad 09/10/2025 17:05 WIB

URL telah disalin

Memuat...

Menurut survei Populix, faktor utama yang membuat wisatawan Singapura enggan berlibur ke Indonesia adalah isu keamanan.

Faktor yang Membuat Wisatawan Singapura Enggan Berlibur ke Indonesia (Agustus 2025)

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Akses single data

Faktor yang Membuat Wisatawan Singapura Enggan Berlibur ke Indonesia

Ingin mendapatkan akses Data Stories lebih banyak dengan harga lebih ekonomis? Silakan berlangganan.

Dengan berlangganan, Anda ikut membantu kami untuk menyajikan data berkualitas.

Dapatkan:

Akses Data Stories premium
Kenyamanan membaca tanpa iklan
Unduh data dalam format XLS, PDF, dan gambar/image
Akses ke informasi sumber data

Lihat lebih lengkap

Basic

~~Rp100.000~~

Rp50.000/bulan

Professional

~~Rp100.000~~

Rp150.000/bulan

Institutional Untuk organisasi

Hubungi Kami

Kami menerima pembayaran berikut:

Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.

Faktor yang Membuat Wisatawan Singapura Enggan Berlibur ke Indonesia (Agustus 2025)

Unduh

Sumber

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Menurut survei Populix, dari sampel 500 warga Singapura, ada 46% yang pernah berlibur ke Indonesia dalam dua tahun terakhir.

Populix juga menemukan ada beberapa faktor yang membuat wisatawan Singapura enggan berlibur ke Indonesia.

Mayoritas responden khawatir akan faktor keamanan (62%), destinasi wisata yang terlalu padat (47%), dan keterbatasan infrastruktur (47%).

Ada pula yang mengkhawatirkan biaya penerbangan atau akomodasi di Indonesia yang mahal (25%), hambatan bahasa (25%), keterbatasan informasi (22%), persyaratan perjalanan yang rumit (16%), serta pilihan paket wisata yang kurang memadai (9%).

Hanya 8% responden yang tidak memiliki kekhawatiran khusus dalam berlibur ke Indonesia.

Populix melakukan survei ini secara online pada 21-26 Agustus 2025 dengan melibatkan 500 warga negara Singapura. Responden terdiri dari 51% perempuan dan 49% laki-laki.

Mayoritas atau 53% responden sudah menikah dan punya anak, 35% lajang, dan 13% menikah tanpa anak.

(Baca: Kunjungan Wisatawan Mancanegara ke Indonesia Juli 2025, Terbanyak dari Malaysia)

Editor : Adi Ahdiat