Kematian karena Covid-19 di Asia Seminggu 1.864 Jiwa, Tertinggi di Pakistan

Statistik data Covid-19 di Asia minggu ini sebagian besar negara sudah mencatatkan penurunan angka kematian, berbanding terbalik dengan kondisi sebelumnya di mana angka kematian masih terus terjadi. Pekan ini, delapan negara masih mencatatkan penambahan kematian dan 17 negara lainnya mencatatkan kematian namun dengan jumlah yang lebih kecil.

(Baca: Update Data Covid-19 Provinsi Hari Ini, Penambahan Terbanyak Ada di DKI Jakarta (Kamis, 06 Oktober 2022))

Secara persentase, lima negara teratas dengan penambahan kematian tertinggi yakni Pakistan, Armenia, Vietnam, Afganistan dan Azerbaijan. Total kematian di lima negara tersebut per Jumat, 07 Oktober 2022 sebanyak 40 jiwa dengan pertumbuhan mingguan di atas 50 persen.

Pakistan mencatatkan penambahan kematian tertinggi di Asia dengan pertumbuhan mingguan mencapai 100 persen. Di negara ini, Worldmeter mencatat jumlah kematian sebanyak delapan jiwa, bertambah dibandingkan pekan sebelumnya yang dilaporkan hanya empat jiwa.

Menyusul Armenia dengan pertumbuhan kematian secara mingguan mencapai 100 persen. Jumlah kematian di negara ini dilaporkan sebanyak delapan jiwa sedang untuk pekan sebelumnya tercatat empat jiwa.

Masih diurutan lima tertinggi negara lainnya adalah Vietnam dengan kematian empat jiwa (naik 100%), kematian di Afganistan naik 66,67% dan Azerbaijan dengan kematian 15 jiwa (naik 50%).

(Baca: Kematian karena Covid-19 di Afrika Seminggu 17 Jiwa, Tertinggi di Pantai Gading)

Sedangkan bila dilihat dari jumlah laporan kematian, angka kematian tujuh hari terakhir tertinggi di Asia terjadi di Jepang dengan 606 kematian. Laporan kematian di negara ini turun 0,16% dibandingkan pekan lalu. Selanjutnya dari jumlah yang terbesar Taiwan dengan kematian 330 jiwa (naik 9,63%), Filipina dengan kematian 229 jiwa (naik 3,62%), kematian di Korea Selatan tercatat 226 jiwa turun 36,34% dan India dengan kematian 134 jiwa (turun 25,56%).

Total kematian di Asia selama tujuh hari terakhir tercatat 1.864 jiwa. Angka ini mencakup 22,94 persen kematian secara global yang diakibatkan oleh virus Covid-19 dengan jumlah mencapai 8.126 jiwa. Angka kematian di Asia tercatat turun dibandingkan akumulasi tujuh hari sebelumnya dengan jumlah 2.128 jiwa.