Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mencatat rata-rata jumlah penduduk meninggal aglomerasi karena Covid-19 di Jawa Timur sebesar 0,01 jiwa per 100 ribu penduduk per minggu, update data per Jumat, 10 Maret 2023. Angka ini lebih rendah dibandingkan rata-rata nasional yang saat ini sebesar 0,01 jiwa per 100 ribu penduduk per minggu.
(Baca: 10 Kabupaten/Kota dengan Penggunaan Rawat Inap Tertinggi Nasional (Kamis, 09 Maret 2023))
Ngawi adalah kabupaten di urutan pertama dengan penduduk meninggal tertinggi sebesar 0,12 jiwa per 100 ribu penduduk per minggu. Kondisi penduduk meninggal di kabupaten ini memperlihatkan ada kemajuan dengan adanya penurunan dibandingkan pekan sebelumnya yang tercatat 0,12 jiwa per 100 ribu penduduk per minggu.
Sebaliknya untuk Nganjuk, data Kementerian Kesehatan memperlihatkan penduduk meninggal sebesar 0,09 jiwa per 100 ribu penduduk per minggu. Angka ini lebih tinggi dibandingkan pekan sebelumnya yang tidak dilaporkan adanya penduduk meninggal. Di urutan berikutnya kota Malang. Kabupaten di provinsi Jawa Timur ini mencatatkan penduduk meninggal sebesar 0,08 jiwa per 100 ribu penduduk per minggu
(Baca: Daftar Kabupaten/Kota dengan Penggunaan Rawat Inap Rumah Sakit Mingguan Terbanyak di Jawa Tengah (Kamis, 09 Maret 2023))
Kota Batu dan Malang berada di posisi selanjutnya dengan catatan penduduk meninggal sebesar 0,08 jiwa per 100 ribu penduduk per minggu dan 0,08 jiwa per 100 ribu penduduk per minggu.
Secara nasional, rata-rata penduduk meninggal di 34 provinsi saat ini mulai terlihat turun dibandingkan kondisi seminggu yang lalu yang baru di angka 0,01 jiwa per 100 ribu penduduk per minggu.