Tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Sawahlunto/sijunjung pada Desember 2023, berkurang 0,16% menjadi 4,71% dibandingkan dengan Desember 2022. Dalam enam tahun terakhir, tingkat pengangguran terbuka (TPT) terus bergerak naik dengan laju peningkatan lebih tinggi dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Tingkat pengangguran terbuka (TPT) menurut kabupaten kota adalah data mentah yang bersumber dari Badan Pusat Statistik (BPS). Data diproduksi tahunan dengan satuan persen. Data ini tersedia untuk periode 2018-2023.
(Baca: Tingkat Pengangguran Terbuka Periode 2013-2024)
nama_kab
Sejak 2018, tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Sawahlunto/sijunjung menunjukkan tren kenaikan dari sisi jumlah. Sementara untuk kondisi empat tahun pasca pandemi Covid-19 sejak 2020 lalu, juga diikuti dengan tingkat pengangguran terbuka (TPT) turun di Kabupaten Sawahlunto/sijunjung.
Dibandingkan kabupaten/kota lainnya, tingkat pengangguran terbuka di kabupaten/kota ini berada di urutan 200 secara nasional. Adapun rata-rata nasional tingkat pengangguran terbuka pada 2023 yakni 4,3%.
(Baca: Pengangguran di Kota Langsa Mencapai 7,73% | 2023)
Pengurangan data tingkat pengangguran terbuka (TPT) tahun ini bisa tergambar dari kondisi jumlah angkatan kerja dan jumlah penduduk yang bekerja. Jumlah angkatan kerja di Kabupaten Sawahlunto/sijunjung dalam tiga tahun terakhir mengalami peningkatan. Secara historis, tahun 2021 tercatat 123,53 ribu pekerja, pada 2022 kemudian mengalami penurunan menjadi 122,67 ribu pekerja dan untuk 2023 tercatat sebanyak 124,45 ribu pekerja.
Sedangkan untuk jumlah penduduk yang bekerja, Jumlah pekerja di Kabupaten Sawahlunto/sijunjung dalam tiga tahun terakhir mengalami peningkatan. Secara historis, tahun 2022 tercatat 116,7 ribu pekerja, pada 2023 kemudian meningkat menjadi 118,59 ribu pekerja dan untuk 2024 tercatat sebanyak 123,4 ribu pekerja.
Berkurangnya data tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Sawahlunto/sijunjung tidak terkait langsung dengan pertumbuhan ekonomi yang anjlok di tahun 2024. Perekonomian di wilayah ini pada 2024 lalu tercatat 3,89 persen. Sebelumnya pada 2023 pertumbuhan ekonomi di kabupaten/kota ini tercatat 4,26 persen.
Berikut ini sepuluh kabupaten/kota dengan tingkat pengangguran terbuka dari urutan yang terbesar di provinsi Sumatera Barat pada 2023 yakni :
- Kota Padang 10,86%
- Kabupaten Padang Pariaman 6,69%
- Kabupaten Dharmasraya 6,22%
- Kabupaten Pasaman Barat 6,01%
- Kota Pariaman 5,68%
- Kota Padang Panjang 5,49%
- Kabupaten Tanah Datar 5,35%
- Kabupaten Pasaman 5,09%
- Kabupaten Solok 4,99%
- Kota Bukit Tinggi 4,99%
Berikut ini sepuluh kabupaten/kota dengan tingkat pengangguran terbuka dari urutan yang terkecil pada 2023 yakni :
- Kabupaten Kepulauan Mentawai 1,33%
- Kabupaten Solok Selatan 2,57%
- Kota Solok 3,72%
- Kabupaten Lima Puluh Kota 3,95%
- Kabupaten Sawahlunto/sijunjung 4,71%
- Kabupaten Pesisir Selatan 4,75%
- Kota Payakumbuh 4,84%
- Kabupaten Agam 4,96%
- Kota Sawahlunto 4,98%
- Kota Bukit Tinggi 4,99%