Lulusan SMA-Diploma Pesimistis dengan Lapangan Kerja pada Agustus 2025

Ketenagakerjaan

Lite

Erlina Fury Santika 25/09/2025 11:22 WIB

URL telah disalin

Memuat...

Menurut survei BI, Indeks Ketersediaan Lapangan Kerja (IKLK) mencapai 93,2 poin pada Agustus 2025. Lulusan SMA dan diploma menjadi kelompok paling pesimistis.

Indeks Ketersediaan Lapangan Kerja/IKLK Saat Ini di Indonesia Berdasarkan Tingkat Pendidikan (Agustus 2025)

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Akses single data

Lulusan SMA-Diploma Pesimistis dengan Lapangan Kerja pada Agustus 2025

Ingin mendapatkan akses Data Stories lebih banyak dengan harga lebih ekonomis? Silakan berlangganan.

Dengan berlangganan, Anda ikut membantu kami untuk menyajikan data berkualitas.

Dapatkan:

Akses Data Stories premium
Kenyamanan membaca tanpa iklan
Unduh data dalam format XLS, PDF, dan gambar/image
Akses ke informasi sumber data

Lihat lebih lengkap

Basic

~~Rp100.000~~

Rp50.000/bulan

Professional

~~Rp100.000~~

Rp150.000/bulan

Institutional Untuk organisasi

Hubungi Kami

Kami menerima pembayaran berikut:

Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.

Indeks Ketersediaan Lapangan Kerja/IKLK Saat Ini di Indonesia Berdasarkan Tingkat Pendidikan (Agustus 2025)

Unduh

Sumber

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Survei Bank Indonesia (BI) menunjukkan, skor Indeks Ketersediaan Lapangan Kerja (IKLK) sebesar 93,2 poin pada Agustus 2025. Angkanya turun dari Juli 2025 yang sebesar 95,3 poin, sekaligus menjadi yang terendah sejak awal tahun ini.

Skor Agustus 2025 juga mencerminkan kondisi masyarakat yang masih pestimistis dengan lapangan pekerjaan. Parameternya, skor di bawah 100 merupakan zona pesimistis dan di atas 100 poin termasuk optimistis.

Menurut kelompok pendidikan, pascasarjana dan sarjana mengalami perbaikan dan berada pada zona optimistis.

Rinciannya, skor dari pascasarjana sebesar 111,7 poin pada Agustus 2025, naik dari Juli 2025 yang sebesar 100,3 poin. Lalu sarjana sebesar 103,7 poin, naik dari zona pesimistis pada Juli 2025 yang sebesar 98,6 poin.

(Baca: Banyak Warga RI Mengkhawatirkan Lapangan Kerja pada Pertengahan 2025)

Namun, kondisi berbeda dihadapi kelompok pendidikan SMA dan akademi/diploma yang berdiri di zona pesimistis.

Detailnya, akademi/diploma sebesar 97,5 poin pada Agustus 2025, turun dari Juli 2025 yang sebesar 102,6 poin. Kemudian, SMA sebesar 88,2 poin, turun dari Juli 2025 yang sebesar 91,9 poin.

Berdasarkan kelompok usia, seluruh responden pesimistis terhadap ketersediaan lapangan kerja saat ini. Rinciannya, usia 20-30 tahun sebesar 97,2; 31-40 tahun sebesar 96,4; 41-50 tahun sebesar 92,9; 51-60 tahun sebesar 86; dan di atas 60 tahun sebesar 72 poin.

Keyakinan atas ketersediaan lapangan kerja ini merupakan salah satu indikator dalam survei Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) BI.

Setiap bulan BI menggelar survei terhadap 4.600 rumah tangga yang tersebar di 18 kota besar Indonesia. Salah satu indikator yang disurvei adalah persepsi konsumen tentang kondisi ketersediaan lapangan kerja saat ini dibanding 6 bulan lalu.

(Baca: Pesimistis terhadap Lapangan Kerja RI Menebal pada Agustus 2025)

Editor : Erlina Fury Santika