Sebaran Lembaga Sertifikasi Profesi Terlisensi Indonesia Semester I 2025

Menurut data Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker), pada semester I 2025, ada 2.400 unit lembaga sertifikasi profesi (LSP) di Indonesia yang terlisensi.

Jumlah tersebut terdiri atas 1.723 lembaga LSP P1, 131 lembaga LSP P2, dan 546 lembaga LSP P3.

LSP P1 adalah pihak ke-1, lembaga pendidikan/pelatihan/industri yang melaksanakan sertifikasi kompetensi kerja terhadap peserta pendidikan/pelatihan berbasis kompetensi dan/atau sumber daya manusia (SDM) dari jejaring kerja lembaga induknya.

LSP P2 adalah pihak ke-2, industri atau instansi yang melaksanakan sertifikasi kompetensi kerja terhadap SDM lembaga induknya, SDM dari pemasoknya dan/atau SDM dari jejaring kerjanya.

LSP P3 adalah pihak ke-3, asosiasi industri/asosiasi profesi yang melaksanakan sertifikasi kompetensi kerja untuk sektor dan atau profesi tertentu.

Berdasarkan provinsi, jumlah LSP paling banyak ada di Jakarta, diikuti Provinsi Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, dan DI Yogyakarta.

Berikut 10 provinsi dengan jumlah LSP terbanyak di Indonesia per semester I 2025:

1. Jakarta: 459 lembaga
2. Jawa Barat: 418 lembaga
3. Jawa Timur: 383 lembaga
4. Jawa Tengah: 345 lembaga
5. DI Yogyakarta: 88 lembaga
6. Banten: 74 lembaga
7. Sumatera Barat: 71 lembaga
8. Bali: 61 lembaga
9. Sumatera Selatan: 53 lembaga
10. Kalimantan Timur: 50 lembaga.

(Baca: Sebaran Lembaga Pelatihan Kerja di Indonesia per Semester I 2025)