Menurut catatan Badan Pusat Statistik (BPS), tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kota Semarang pada Desember 2024, berkurang 0,17% menjadi 5,82% dibandingkan dengan Desember 2023. Dalam tujuh semester terakhir, tingkat pengangguran terbuka (TPT) terus bergerak naik dengan laju peningkatan lebih tinggi dibandingkan dengan semester sebelumnya.
Tingkat pengangguran terbuka (TPT) menurut kabupaten kota adalah data mentah yang bersumber dari Badan Pusat Statistik (BPS). Data diproduksi tahunan dengan satuan persen. Data ini tersedia untuk periode 2018-2023.
(Baca: Persentase Pengangguran 2024 di Kabupaten Tapanuli Tengah 7,45%)
nama_kab
Dalam lima semester terakhir, tingkat pengangguran terbuka (TPT) menunjukkan tren penurunan. Namun, pandemi Covid-19 yang berlangsung mulai Maret 2020 juga diikuti dengan tingkat pengangguran terbuka (TPT) turun di Kota Semarang.
Dibandingkan kabupaten/kota lainnya, tingkat pengangguran terbuka di kabupaten/kota ini berada di urutan 104 secara nasional. Adapun rata-rata nasional tingkat pengangguran terbuka pada Desember 2024 yakni 4,1%.
(Baca: Jumlah Penduduk Bekerja di Kabupaten Trenggalek 464,08 Ribu dan Angka Pengangguran 3,9%)
Pengurangan data tingkat pengangguran terbuka (TPT) tahun ini bisa tergambar dari kondisi jumlah angkatan kerja dan jumlah penduduk yang bekerja. Jumlah angkatan kerja di Kota Semarang dalam tiga tahun terakhir mengalami peningkatan. Secara historis, tahun 2022 tercatat 1,08 juta pekerja, pada 2023 kemudian turun menjadi 929,01 ribu pekerja dan untuk 2024 tercatat sebanyak 946,62 ribu pekerja.
Sedangkan untuk jumlah penduduk yang bekerja, Jumlah pekerja di Kota Semarang dalam tiga tahun terakhir mengalami peningkatan. Secara historis, tahun 2022 tercatat 994,09 ribu pekerja, pada 2023 kemudian mengalami penurunan menjadi 873,36 ribu pekerja dan untuk 2024 tercatat sebanyak 891,5 ribu pekerja.
Turunnya tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kota Semarang berkaitan dengan pertumbuhan ekonomi yang anjlok di tahun 2024. Perekonomian di wilayah ini pada 2024 lalu tercatat 5,62 persen. Sebelumnya pada 2023 pertumbuhan ekonomi di kabupaten/kota ini tercatat 5,79 persen.
Berikut ini sepuluh kabupaten/kota dengan tingkat pengangguran terbuka dari urutan yang terbesar di provinsi Jawa Tengah pada 2024 yakni :
- Kabupaten Brebes 8,35%
- Kabupaten Cilacap 7,83%
- Kabupaten Tegal 7,53%
- Kabupaten Pemalang 6,63%
- Kabupaten Banyumas 6,18%
- Kota Tegal 5,88%
- Kota Semarang 5,82%
- Kabupaten Batang 5,67%
- Kabupaten Banjarnegara 5,57%
- Kabupaten Kebumen 5,07%
Berikut ini sepuluh kabupaten/kota dengan tingkat pengangguran terbuka dari urutan yang terkecil pada 2024 yakni :
- Kabupaten Temanggung 2,35%
- Kabupaten Wonogiri 2,4%
- Kabupaten Rembang 2,84%
- Kabupaten Boyolali 3,16%
- Kabupaten Kudus 3,19%
- Kabupaten Grobogan 3,23%
- Kabupaten Pekalongan 3,3%
- Kabupaten Jepara 3,34%
- Kabupaten Karanganyar 3,47%
- Kabupaten Sragen 3,53%