Prediksi Kenaikan Angka Pengangguran di Asia Akibat Covid-19

Ketenagakerjaan

Lite

Dwi Hadya Jayani 16/04/2020 14:43 WIB

URL telah disalin

Memuat...

Hampir seluruh negara di Asia dibayangi kenaikan angka pengangguran akibat penyebaran Covid-19.

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Akses single data

Prediksi Kenaikan Angka Pengangguran di Asia Akibat Covid-19

Ingin mendapatkan akses Data Stories lebih banyak dengan harga lebih ekonomis? Silakan berlangganan.

Dengan berlangganan, Anda ikut membantu kami untuk menyajikan data berkualitas.

Dapatkan:

Akses Data Stories premium
Kenyamanan membaca tanpa iklan
Unduh data dalam format XLS, PDF, dan gambar/image
Akses ke informasi sumber data

Lihat lebih lengkap

Basic

~~Rp100.000~~

Rp50.000/bulan

Professional

~~Rp100.000~~

Rp150.000/bulan

Institutional Untuk organisasi

Hubungi Kami

Kami menerima pembayaran berikut:

Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.

Angka Pengangguran Kawasan Asia

Unduh

Sumber

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Krisis ekonomi yang disebabkan pandemi virus corona (Covid-19) diprediksi menyebabkan perekonomian global mengalami resesi. Dana Moneter Internasional (IMF) memperkirakan ekonomi global akan tumbuh -3 persen pada tahun ini. Di kawasan Asia, IMF memperkirakan ekonomi diperkirakan mengalami stagnasi. Pada tahun lalu, ekonomi di kawasan ini masih bisa tumbuh 4,6 persen. Ekonomi baru akan pulih pada 2021 dengan pertumbuhan 7,6 persen.

(Baca: Dampak Ekonomi Covid-19 Lebih Besar dari Krisis 2009)

Perlambatan ekonomi tersebut diperkirakan menyebabkan angka pengangguran meningkat. Hampir seluruh negara di Asia dibayangi kenaikan angka pengangguran. Angka pengangguran tertinggi pada 2020 terjadi di Selandi baru sebesar 9,2%. Sementara Indonesia diproyeksikan pengangguran mencapai 7,5%.

Editor : Safrezi Fitra