Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, nilai tukar nelayan (NTN) di Jawa Timur sebesar 103,19 pada Agustus 2021. Angka ini naik 1,3% dibandingkan pada bulan sebelumnya yang sebesar 101,85 (month to month/m-to-m).
Jika dibandingkan pada Agustus 2021, NTN Jawa Timur pada bulan lalu meningkat 7,77% (year on year/yoy). Sementara, NTN Jawa Timur pada Agustus 2021 naik 6,71% jika dibandingkan pada Desember 2020 (year to date/ytd).
Kenaikan NTN Jawa Timur lantaran peningkatan indeks harga yang diterima oleh nelayan lebih tinggi dari yang dibayar nelayan. Indeks harga yang diterima nelayan Jawa Timur tercatat sebesar 111,60 pada Agustus 2021, naik 1,32% dibandingkan pada bulan sebelumnya yang sebesar 110,13.
Sementara itu, indeks harga yang dibayar oleh nelayan sebesar 108,15 pada bulan lalu. Angka ini naik tipis 0,03% dibandingkan pada Juli 2021 yang sebesar 108,12.
Selain Jawa Timur, empat provinsi di Jawa mengalami kenaikan NTN pada Agustus 2021. Jawa Barat, misalnya, memiliki NTN sebesar 109,49 pada Agustus 2021, naik 0,96% dibandingkan bulan sebelumnya.
NTN di Jawa Tengah sebesar 108,18 pada Agustus 2021, naik 0,34% dibandingkan pada bulan sebelumnya. NTN di Yogyakarta mencapai 116,23 pada bulan lalu, meningkat 0,24% dibandingkan pada Juli 2021.
Sementara itu, NTN di Banten turun 0,31% (m-to-m) menjadi 100,40 pada Agustus 2021. NTN di Jakarta juga mengalami penurunan 0,97% (m-to-m) menjadi 98,22.
(Baca: Nilai Tukar Petani Naik Jadi 104,68 pada Agustus 2021)