Debat kedua Pilkada Jakarta 2024 digelar di Beach City International Stadium, Ancol, Jakarta Utara, pada Minggu (27/10/2024).
Debat kali ini mengusung tema "Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial" dengan enam subtema, yaitu infrastruktur terintegrasi dan pelayanan dasar prima; pendidikan dan kesehatan; penanganan ketimpangan sosial; pembangunan ekonomi digital dan UMKM; pariwisata dan ekonomi kreatif; serta inflasi bahan pokok.
Adapun menurut survei Katadata Insight Center (KIC) bersama tSurvey, atau Katadata Telco Survey, sebanyak 52,3% responden mengaku semakin yakin dengan pasangan calon (paslon) pilihannya setelah menyaksikan debat tersebut.
Kemudian ada 21% responden yang tadinya tidak memilih atau golput, kini berubah menjadi punya pilihan.
Lalu 9,4% responden menjadi ragu dengan pilihan awalnya dan mempertimbangkan untuk pindah ke paslon lain. Sedangkan 7,1% responden semakin yakin untuk golput.
"Hanya sedikit publik yang memutuskan untuk berpindah pilihan kepada pasangan lain (3,6%)," tulis KIC dalam laporannya yang dirilis Rabu (30/10/2024).
Survei ini melibatkan 704 responden yang berdomisili di Jakarta, dengan kriteria memiliki hak pilih, menggunakan nomor ponsel Telkomsel, dan menonton acara debat terkait.
Sampel diambil dari populasi tSurvey yang berbasis telco data insight Telkomsel.
Pengambilan data dilakukan pada 27-28 Oktober 2024 secara online dengan metode simple random sampling. Toleransi kesalahan survei (margin of error) 3,7% pada tingkat kepercayaan 95%.
(Baca: Usai Debat, Elektabilitas Pramono-Doel Salip RK-Suswono)