Penanganan banjir di DKI Jakarta dalam beberapa waktu belakangan dinilai cukup baik oleh masyarakat setempat. Hal ini karena salah satu kebijakan dalam penanganan banjir di ibu kota dilakukan melalui penataan sungai oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.
Hasil survei Populi Center pun menunjukkan, mayoritas masyarakat puas terhadap penanganan banjir di DKI Jakarta. Persentasenya mencapai 74,9%.
Rinciannya, sebanyak 12,2% responden mengatakan sangat puas. Lalu, sebanyak 62,7% responden mengatakan puas.
Sementara itu, sebanyak 23,1% masyarakat mengatakan tidak puas dengan penanganan banjir di DKI Jakarta. Tercatat, sebanyak 21,3% di antaranya tidak puas dan 1,8% di antaranya sangat tidak puas. Sedangkan, ada 2% responden yang mengatakan tidak tahu atau tidak menjawab.
Survei itu juga mencatat sejumlah program penanganan banjir yang telah dilakukan Pemprov DKI Jakarta, di antaranya seperti pengerukan sungai dan normalisasi sungai alias pembebasan lahan untuk perlebar kapasitas sungai.
Lalu, terdapat program drainase vertikal atau sumur resapan dan membangun waduk atau embung. Kemudian, ada pula pembuatan polder air dan kolam olakan.
Adapun survei Populi Center ini dilakukan terhadap 600 responden di 60 kelurahan di DKI Jakarta. Survei ini dilakukan pada 26 Januari hingga 1 Februari 2022 dengan menggunakan metode survei multistage random sampling. Tercatat, margin of error survei ini adalah sebesar ± 4% pada tingkat kepercayaan 95%.
(Baca: Ini 7 Kota Besar di Asia yang Diprediksi Tenggelam pada 2030, Bagaimana Jakarta?)