Tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Timor Tengah Selatan pada Desember 2023, bertambah 0,65% menjadi 2,64% dibandingkan dengan Desember 2022. Dalam enam tahun terakhir, tingkat pengangguran terbuka (TPT) terus bergerak naik dengan laju peningkatan lebih tinggi dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
(Baca: Data 2023: Pengangguran di Kabupaten Pesisir Barat 3,47%)
Besarnya tingkat pengangguran terbuka (TPT) dalam lima tahun terakhir, pernah berada di titik tertinggi pada 2023 sebesar 2,64% dan terendah pernah tercatat pada 2018 silam sebesar 1,01%.
Dibandingkan kabupaten/kota lainnya, tingkat pengangguran terbuka (TPT) di kabupaten/kota ini berada di urutan 396 secara nasional. Adapun rata-rata nasional tingkat pengangguran terbuka (TPT) pada 2023 yakni 4,3%.
(Baca: Jumlah Penduduk Bekerja di Kabupaten Buru 72.116 dan Angka Pengangguran 4,86%)
Naiknya tingkat pengangguran terbuka (TPT) tak terlepas dari data jumlah angkatan kerja di wilayah ini. Jumlah angkatan kerja di Kabupaten Timor Tengah Selatan mengalami trend kenaikan dalam 16 tahun terakhir dan berlanjut pasca covid. Dalam empat tahun terakhir, jumlah angkatan kerja juga ikut tren naik. Tercatat pada tahun 2021 jumlah angkatan kerja sebanyak 261,88 ribu pekerja dan di tahun 2023 naik menjadi 284,86 ribu pekerja.
Sedangkan untuk jumlah penduduk yang bekerja, Jumlah pekerja di Kabupaten Timor Tengah Selatan mengalami trend kenaikan dalam 14 tahun terakhir sedangkan dalam empat tahun terakhir, jumlah pekerja dalam tren naik. Tercatat pada tahun 2021 jumlah pekerja sebanyak 255,16 ribu pekerja, kemudian jumlahnya naik dari tahun sebelumnya sebanyak 6.656 pekerja menjadi 277,35 ribu pekerja pada tahun 2023.
Meningkatnya tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Timor Tengah Selatan tidak terkait langsung dengan pertumbuhan ekonomi di wilayah ini yang juga terus meningkat di tahun 2023. Perekonomian di wilayah ini pada 2023 lalu tercatat 3,21 persen. Sebelumnya pada 2022 pertumbuhan ekonomi di kabupaten/kota ini tercatat 3,11 persen.
Berikut ini sepuluh kabupaten/kota dengan tingkat pengangguran terbuka (TPT) dari urutan yang terbesar di provinsi Nusa Tenggara Timur pada 2023 yakni :
- Kota Kupang 5,69%
- Kabupaten Belu 5,45%
- Kabupaten Manggarai Barat 4,42%
- Kabupaten Sabu Raijua 4,06%
- Kabupaten Ngada 4%
- Kabupaten Flores Timur 3,79%
- Kabupaten Rote Ndao 3,65%
- Kabupaten Nagekeo 3,54%
- Kabupaten Sumba Barat 3,52%
- Kabupaten Kupang 3,22%
Berikut ini sepuluh kabupaten/kota dengan tingkat pengangguran terbuka (TPT) dari urutan yang terkecil pada 2023 yakni :
- Kabupaten Manggarai Timur 1,63%
- Kabupaten Sumba Tengah 1,89%
- Kabupaten Timor Tengah Utara 1,96%
- Kabupaten Sumba Barat Daya 2,08%
- Kabupaten Sumba Timur 2,21%
- Kabupaten Manggarai 2,44%
- Kabupaten Alor 2,52%
- Kabupaten Lembata. 2,55%
- Kabupaten Ende 2,59%
- Kabupaten Sikka 2,62%