Produk domestik bruto (PDRB) harga berlaku (ADHB) di Kabupaten Grobogan, pada 2023 mencapai Rp34,76 triliun. PDRB di kabupaten/kota ini tumbuh 4,98% dibandingkan dengan tahun sebelumnya Rp31,81 triliun .
Dibandingkan dengan masa pandemi covid pada tahun 2020, pertumbuhan ekonomi di wilayah ini terlihat lebih tinggi. Sebelumnya pertumbuhan pada akhir tahun 2020 pasca covid tercatat turun 1,57%.
Menurut publikasi BPS, dengan total penduduk yang mencapai 1,51 juta jiwa, PDRB per kapita di wilayah ini tercatat Rp23.280 ribu/kapita/tahun. PDRB per kapita ini secara nasional berada di urutan 460.
Dari 17 sektor yang mendorong pergerakan ekonomi di kabupaten/kota ini, sektor pertanian, kehutanan dan perikanan menjadi unggulan.
Sektor pertanian, kehutanan dan perikanan di Kabupaten Grobogan merupakan sektor andalan dan menyumbang kontribusi terbesar PDRB pada 2023 lalu dengan nilai mencapai Rp9,33 jutajuta. PDRB ini tumbuh 0,17% dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang tercatat Rp8,76 jutajuta.
Selanjutnya sektor kedua untuk PDRB terbesar di Kabupaten Grobogan ini adalah sektor perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor tumbuh 5,01% menjadi Rp6,78 jutajuta, sektor industri pengolahan dengan PDRB Rp5,07 jutajuta (6,88%).
Terakhir, PDRB di Kabupaten Grobogan, untuk urutan lima besar adalah transportasi dan pergudangan dengan nilai Rp1,9 jutajuta. Menurut BPS, sektor ini selama setahun terakhir berhasil tumbuh 8,49% dari capaian sebelumnya yang tercatat Rp1,62 jutajuta.
Distribusi PDRB di Kabupaten Grobogan pada 2023
Menurut tingkat distribusinya, sektor utama yang menyumbang pertumbuhan terbesar PDRB di Kabupaten Grobogan ini adalah sektor pertanian, kehutanan dan perikanan dengan kontribusi mencapai 24,64%. Sektor lainnya diurutan lima besar adalah sektor perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor, sektor industri pengolahan, sektor transportasi dan pergudangan, dan sektor penyediaan akomodasi dan makan minum.
Sedangkan untuk sektor dengan distribusi terkecil adalah Sektor Pertambangan dan Penggalian,Sektor Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial,Sektor Jasa Perusahaan,Sektor Pengadaan Listrik dan Gas dan Sektor Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang.