Gunung Dukono Kembali Erupsi Pagi Ini, Tinggi Letusan Sekitar 850 Meter

Gunung Dukono di Maluku Utara kembali erupsi pada Minggu (18/5/2025) pukul 06.53 WIT. Dalam sepekan terakhir, Gunung Dukono sudah erupsi 25 kali.

Berdasarkan informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati mencapai 850 meter di atas puncak (1.937 meter di atas permukaan laut).

Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal ke arah timur. Erupsi Gunung Dukono masih berlangsung saat laporan ini dibuat.

(Baca: Indeks Risiko Banjir Bekasi Tertinggi di Jabotabek)

Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Dukono di Level II (Waspada). Pengamatan kegempaan pada 18 Mei 2025 pukul 00.00-23.59 WIT menunjukkan terjadi 237 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 6-34 milimeter dan lama gempa 30,75-130,57 detik.

Kemudian, 1 kali gempa tektonik jauh dengan amplitudo 34 milimeter s-p 19,11 detik dan lama gempa 81,02 detik serta 1 kali gempa tremor menerus dengan amplitudo 1-5 milimeter dominan 3 milimeter.

PVMBG menghimbau masyarakat di sekitar Gunung Dukono dan pengunjung/wisatawan agar tidak beraktivitas, mendaki, dan mendekati Kawah Malupang Warirang di dalam radius 4 kilometer.

Selama tahun 2025, MAGMA Indonesia telah merekam 3.743 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Semeru di Jawa Timur paling banyak erupsi (1.627 kali letusan) sedangkan Gunung Dukono erupsi 169 kali.

(Baca: Banjir Masih Jadi Bencana Terbanyak di Indonesia hingga Maret 2025 )