USAID Paling Banyak Bantu Bidang Kesehatan di Indonesia

Data yang disajikan ForeignAssistance.gov menunjukkan, USAID memberi dukungan finansial ke sejumlah bidang di Indonesia.

Terbesar adalah bidang kesehatan dan populasi dengan nilai US$66 juta pada data termutakhir 19 Desember 2024. Nilai ini setara 1,07 triliun, dengan asumsi kurs Rp16.330 per US$.

Dalam bidang tersebut, ada bantuan berupa kesehatan dasar sebesar US$30 juta, kesehatan ibu dan anak sebesar US$18 juta, HIV/AIDS sebesar 10 juta; dan pengadaan air serta sanitasi sebesar US$7,5 juta.

Rincian subsektor kesehatan dasar itu di antaranya untuk menangani tuberkulosis sebesar US$16 juta, Covid-19 sebesar US$7,2 juta, dan penyakit menular US$6,9 juta.

Bidang terbesar kedua adalah biaya administrasi, yakni US$23 juta atau Rp375,59 miliar. Ketiga, tata kelola atau pemerintahan sebesar US$18 juta atau Rp293,94 miliar.

Keempat, bidang infrastruktur sebesar US$10 juta atau Rp163,3 miliar. Di luar empat besar ini, pendanaan berkisar US$2 juta-6 juta.

Sementara bantuan bidang lainnya terhimpun hingga US$23 juta atau Rp375,59 miliar.

Berikut kucuran bantuan USAID untuk Indonesia berdasarkan bidang pada data terakhir 19 Desember 2024:

• Kesehatan dan populasi US$66 juta
• Biaya administrasi US$23 juta
• Tata kelola/pemerintahan US$18 juta
• Infrastruktur US$10 juta
• Kemanusiaan US$5,9 juta
• Pendidikan US$4,7 juta
• Pertumbuhan ekonomi US$2,8 juta
• Lainnya US$23 juta.

(Baca juga: Tren Bantuan USAID untuk Indonesia Sedekade Terakhir)