Gunung Lewotobi Laki-laki di Nusa Tenggara Timur kembali erupsi pada Sabtu (6/7/2024) pukul 11.48 WITA. Dalam sepekan terakhir, Gunung Lewotobi Laki-laki sudah erupsi 32 kali.
Melansir informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati sekitar 200 meter di atas puncak atau 1.784 meter di atas permukaan laut.
Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas sedang ke arah barat daya dan barat. Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki masih berlangsung saat laporan ini dibuat.
(Baca: Gempa Bumi Berkekuatan 4.5 M Guncang 14 Km Utara Dari San Carlos,)
Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Lewotobi Laki-laki di Level III (Siaga). Pengamatan kegempaan pada 6 Juli 2024 pukul 00.00-06.00 WITA menunjukkan terjadi 2 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 47,3 milimeter dan lama gempa 248-313 detik.
Kemudian, 4 kali gempa vulkanik dangkal dengan amplitudo 4,4-10,5 milimeter dan lama gempa 7-10 detik serta 3 kali gempa vulkanik dalam dengan amplitudo 7,4-29,6 milimeter s-p 1,3-1,7 detik dan lama gempa 12-16 detik.
PVMBG menghimbau masyarakat di sekitar Gunung Lewotobi Laki-laki dan pengunjung/wisatawan tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius 3 kilometer dari pusat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki dan Gunung Lewotobi Perempuan serta 4 kilometer arah sektoral Utara -Timur laut dan 5 kilometer pada sektor Timur Laut dari pusat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki.
Selama tahun 2024, MAGMA Indonesia telah merekam 1.466 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Semeru di Jawa Timur paling banyak erupsi (645 kali letusan) sedangkan Gunung Lewotobi Laki-laki erupsi 305 kali.
(Baca: 10 Negara dengan Gempa Bumi Terbanyak 2023, Indonesia Pertama)