Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), Indonesia memproduksi buah durian sebanyak 1,85 juta ton pada 2023. Volumenya naik 17,05% dari tahun sebelumnya (year-on-year/year) yang menghasilkan 1,58 juta ton durian.
Pada 2023, Jawa Timur tercatat sebagai provinsi penghasil durian terbanyak nasional, yakni mencapai 488.356 ton. Volume itu setara 26,36% dari total produksi nasional.
Sementara, provinsi dengan produksi durian terendah adalah DKI Jakarta, yaitu hanya 235 ton sepanjang tahun lalu. Posisinya diikuti Papua dan Papua Barat yang masing-masing hanya menghasilkan 650 ton dan 3.504 ton durian.
Berikut 10 provinsi dengan volume produksi durian terbesar nasional pada 2023:
- Jawa Timur: 488.356 ton
- Jawa Tengah: 197.963 ton
- Jawa Barat: 158.693 ton
- Sumatera Utara: 137.353 ton
- Sulawesi Selatan: 88.969 ton
- Banten: 86.677 ton
- Sulawesi Tengah: 74.326 ton
- Sumatera Barat: 65.269 ton
- Aceh: 61.220 ton
- Kalimantan Barat: 53.841 ton
Melansir dari laman resmi Kementerian Pertanian, Indonesia memiliki zona agroekosistem yang beragam sehingga masa panen durian cukup panjang, yaitu sekitar 8-9 bulan setiap tahunnya.
Namun, ada beberapa wilayah yang berpotensi menghasilkan durian dalam waktu 3-4 bulan lalu sisanya dapat panen sepanjang tahun.
Daerah-daerah kepulauan umumnya dapat menghasilkan durian di luar musim panen karena adanya perbedaan iklim, seperti di Sebatik Kabupaten Nunukan, Kepulauan Riau, dan Flores, Papua.
(Baca: Ini 10 Buah-buahan yang Paling Banyak Dihasilkan Indonesia)