Mayoritas Petani RI Belum Pakai Teknologi Modern

Agroindustri

Premium

Adi Ahdiat 01/10/2024 16:29 WIB

URL telah disalin

Memuat...

Proporsi Petani Indonesia Berdasarkan Penggunaan Teknologi Pertanian Modern (2023)

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Anda mengakses konten Single Data Premium.
Untuk meneruskan, silakan berlangganan, atau beli secara satuan.

Dapatkan lebih banyak konten Premium dan akses ke fitur-fitur khusus buat pelanggan.

Mulai dari

Rp50.000/bulan

Hanya Rp833 per artikel

Lebih detail »

Beli Satuan

Dapatkan akses instan ke artikel “Mayoritas Petani RI Belum Pakai Teknologi Modern”.

Rp5.000

Kami menerima pembayaran berikut:

Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.

Proporsi Petani Indonesia Berdasarkan Penggunaan Teknologi Pertanian Modern (2023)

Unduh

Sumber

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), pada 2023 baru ada 44,1% petani Indonesia yang menggunakan teknologi pertanian modern.

Sedangkan mayoritasnya atau 55,9% tidak menggunakan teknologi tersebut.

(Baca: Mayoritas Petani RI Sudah Tua, Regenerasi Rendah)

BPS juga mencatat, pada 2023 mayoritas petani Indonesia sudah tergolong tua (berusia 45 tahun ke atas) dengan pendidikan rata-rata sekolah dasar.

"Hal ini perlu mendapat intervensi dari pemerintah beserta stakeholder terkait, sehingga pemerataan akses teknologi modern dapat dicapai," tulis BPS dalam laporan Potensi Pertanian Indonesia (September 2024).

"Selain ketersediaan akses, peningkatan kapabilitas petani diperlukan guna pemanfaatan teknologi modern yang lebih optimal. Salah satu ukuran kemampuan kapabilitas petani yaitu capaian pendidikan yang dimiliki," lanjutnya.

(Baca: Tenaga Kerja Pertanian RI Menyusut, Bergeser ke Industri dan Jasa)

Editor : Adi Ahdiat