Perusahaan pemilik ritel Alfamart, PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk, meraih laba bersih sekitar Rp2,86 triliun pada 2022.
Capaian tersebut meningkat 48% dibanding tahun sebelumnya (year-on-year/yoy), sekaligus menjadi rekor tertinggi dalam empat tahun terakhir.
Naiknya laba emiten berkode AMRT ini ditopang oleh pendapatan bersih perusahaan yang tumbuh 14% (yoy) menjadi Rp96,9 triliun pada 2022.
Sebagian besar pendapatan bersihnya berasal dari produk makanan yang mencapai Rp67,33 triliun pada 2022, naik signifikan dibanding 2021 yang nilainya Rp57 triliun.
Sementara pendapatan bersih dari produk non-makanan pada 2022 mencapai Rp29,59 triliun, naik juga dibanding tahun sebelumnya Rp27,88 triliun.
Kabar terkininya, AMRT akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang dijadwalkan pada 17 Mei 2023. Daftar pemegang saham yang berhak hadir dalam RUPS tersebut akan diumumkan pada 17 April 2023.
Tahun ini AMRT juga masih bertahan dalam indeks LQ45 periode Februari-Juli 2023. LQ45 adalah daftar 45 emiten terpilih versi Bursa Efek Indonesia (BEI) yang performanya dinilai baik berdasarkan kriteria tertentu, seperti memiliki kapitalisasi pasar besar dan likuiditas tinggi.
(Baca: Jualan Jamu, Sido Muncul Terpilih Masuk LQ45 pada 2023)