Data OPEC : Stok Minyak Q2 2016 Mulai Menipis

Energi

Multiple Data

19/08/2016 13:10 WIB

URL telah disalin

Memuat...

Selisih Konsumsi dan Produksi Minyak per Kuartal 2015-2016

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Akses multiple data

Data OPEC : Stok Minyak Q2 2016 Mulai Menipis

Anda butuh akun Professional untuk mengakses data ini.

Professional Bulanan

~~Rp300.000~~

Rp150.000/bln

Professional Tahunan

~~Rp2.400.000~~

Rp1.200.000/thn

Kami menerima pembayaran berikut:

Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.

Selisih Konsumsi dan Produksi Minyak per Kuartal 2015-2016

Unduh

Sumber

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Data organisasi negara-negara pengekspor minyak (OPEC) menyebut status stok minyak mentah dunia saat ini mulai menipis. Dalam rilis yang dikeluarkan Agustus ini, neraca minyak kuartal II 2016 surplus 1,17 juta barel per hari (bph). Angka ini merupakan yang terendah dalam setahun terakhir.

Statistik negara-negara OECD untuk angka produksi Juni dibanding Mei memperlihatkan pengurangan produksi hingga 28,9 juta barel. Dengan demikian untuk memenuhi kebutuhan yang terus meningkat dalam satu tahun ke depan, ketersediaan stok diperkirakan hanya cukup untuk 64,9 hari atau turun dibanding periode April lalu yang mencapai 66,5 hari. Sedangkan, di beberapa negara lain seperti Amerika, Jepang dan Cina, stok minyak mentah tercatat naik pada Juli.

Permintaan minyak mentah negara-negara OPEC tahun ini diperkirakan sebesar 31 juta bph atau naik 1,9 juta bph dibandingkan permintaan 2015. Pada 2017 mendatang, konsumsi diperkirakan mencapai 33 juta bph atau meningkat 1,2 juta bph.

Tags

Data Terkait

Cadangan Minyak Bumi Global Meningkat sampai 2023

Cadangan Minyak Bumi RI Turun, Negara Tetangga Naik

Stok Batu Bara RI Habis 62 Tahun Lagi, Umur Migas Lebih Pendek

OPEC Pangkas Produksi Minyak, Akankah Pasokan Global Terganggu?

Gara-gara OPEC, Harga Minyak Dunia Bisa Naik Lagi sampai 2023

Pasokan Minyak Naik, ICP Juli 2022 Turun Jadi US$106,73 per Barel

Data Stories Terkini

Prakiraan Cuaca di Manado 13-22 Nov/24 Demografi 13/11/2024, 22:38 WIB

Prakiraan Cuaca di Denpasar 13-22 Nov/24 Demografi 13/11/2024, 21:25 WIB

Waspada! Malam Ini Gunung Ibu Kembali Erupsi (Rabu, 13 November 2024) Demografi 13/11/2024, 19:43 WIB

Indeks Obligasi Komposit Ditutup Turun 0,26% ke Level 392,5229 (Rabu, 13 November 2024) Pasar 13/11/2024, 18:43 WIB

Prakiraan Cuaca di Ambon 13-22 Nov/24 Demografi 13/11/2024, 18:39 WIB

Pasar Tunggu Rilis Inflasi AS, IHSG Ditutup Melemah 0,18% (Rabu, 13 November 2024) Pasar 13/11/2024, 18:03 WIB

Unduh

Sumber

Data Populer

Harga Minyak Dunia Naik ke US$ 72,08 per Barel (Rabu, 13 November 2024)

Harga Minyak Dunia Naik ke US$ 72,08 per Barel (Rabu, 13 November 2024)

Nilai Tukar Rupiah Menguat ke Level Rp. 15.491,6 per Dolar AS (Jumat, 18 Oktober 2024)

Nilai Tukar Rupiah Menguat ke Level Rp. 15.491,6 per Dolar AS (Jumat, 18 Oktober 2024)

Tiga Hari Terakhir, Harga Komoditas Nikel untuk Kontrak 3 Bulan ke Depan Terus Turun

Tiga Hari Terakhir, Harga Komoditas Nikel untuk Kontrak 3 Bulan ke Depan Terus Turun

Harga Gandum Kontrak Tiga Bulan Turun Tiga Hari Berurutan

Harga Gandum Kontrak Tiga Bulan Turun Tiga Hari Berurutan

Harga Timah Turun Menjadi US$30.150 per Ton per Selasa, 12 November 2024

Harga Timah Turun Menjadi US$30.150 per Ton per Selasa, 12 November 2024