Harga Perlengkapan, Peralatan dan Pemeliharaan Rutin Rumah Tangga di Kota Yogyakarta Naik 0,03%
- A Font Kecil
- A Font Sedang
- A Font Besar
Harga-harga komponen penyumbang inflasi barang dan layanan untuk pemeliharaan rumah tangga rutin di Kota Yogyakarta pada April kemarin berada di angka 0,03%. Angka ini lebih tinggi dibandingkan bulan sebelumnya yang tercatat -0,1%. Di antara sembilan kelompok inflasi yang diukur di daerah ini, kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga menyumbang 0,05% inflasi daerah.
(Baca: Pengeluaran Perumahan, Air, Listrik dan Bahan Bakar Rumah di Kota Bogor Bulan April Naik 19,03%)
Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan indeks harga konsumen (IHK) perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga di Kota Yogyakarta berada di level 100,76 pada April 2025, lebih tinggi dibanding bulan sebelumnya yang tercatat 100,73.
Bila dibandingkan dengan bulan yang sama tahun lalu, inflasi perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga telah turun 0,61% (year on year/yoy). Sementara jika dibandingkan dengan posisi awal tahun, harga-harga komponen penyumbang inflasi di Kota Yogyakarta telah mengalami pertumbuhan -0,42% (year to date/ytd).
(Baca: Persentase Rumah Tangga yang Memiliki Laptop Desa Periode 2013-2024)
Hasil survei BPS, data per April 2025, 11 kelompok inflasi ini berada di urutan enam di bandingkan sub kelompok lainnya.
Berikut ini inflasi subkelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga yang di ukur BPS per April di Kota Yogyakarta :
- Kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga 0,05%
- Kelompok tekstil rumah tangga 0,04%
- Kelompok peralatan rumah tangga 0,03%
- Kelompok barang pecah belah dan peralatan makan minum 0,01%
- Kelompok furnitur, perlengkapan dan karpet 0,18%
- Kelompok barang dan layanan untuk pemeliharaan rumah tangga rutin 0,03%
Dibandingkan dengan 135 kabupaten/kota lain, inflasi perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga tertinggi terjadi di Indonesia sebesar 0,13% dengan IHK sebesar 104,04 dan terendah terjadi di Kabupaten Lebak turun 0,07% dengan IHK sebesar 96,47. Sementara untuk Kota Yogyakarta ini menempati urutan 60.
Berikut ini 10 kabupaten/kota dengan inflasi subkelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga tertinggi pada April 2025:
- Kabupaten Aceh Tengah 1,52%
- Luwuk 1,27%
- Kabupaten Majalengka 1,22%
- Kabupaten Luwu Timur 1,16%
- Kota Bandar Lampung 1,15%
- Kabupaten Cilacap 0,91%
- Kabupaten Deli Serdang 0,75%
- Kabupaten Kudus 0,61%
- Kota Tangerang 0,58%
- Kabupaten Labuhan Batu 0,58%