Anggaran Program Kesetaraan Gender Hanya Rp69 Miliar pada 2026

Merujuk pada Nota Keuangan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2026, program kesetaraan gender, perlindungan perempuan dan anak mendapatkan alokasi sebesar Rp69,1 miliar. 

Meski terhitung kecil tak seperti program lainnya, nilai alokasi itu melonjak 419,54% dari outlook 2025 (year-on-year/yoy) yang alokasinya hanya Rp13,3 miliar. 

Adapun program ini disalurkan melalui belanja Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA). 

"Pembangunan kesetaraan gender diarahkan untuk menurunkan ketimpangan capaian pembangunan antara laki-laki dan perempuan, menghapuskan segala bentuk diskriminasi dan kekerasan terhadap perempuan," tulis pemerintah dalam RAPBN 2026. 

Kebijakan peningkatan kesetaraan gender difokuskan pada: 

1. Peningkatan akses layanan kesehatan dan pendidikan.
2. Penguatan kapasitas dan kemandirian, serta peningkatan kepemimpinan perempuan dalam pengambilan keputusan.
3. Peningkatan partisipasi aktif perempuan di ekonomi dan ketenagakerjaan.
4. Pemenuhan dan perlindungan hak perempuan bebas dari kekerasan.
5. Penguatan tata kelola dan kelembagaan pengarusutamaan gender (PUG) dalam proses pembangunan.

Secara tren, anggaran di pos ini cenderung fluktuatif, seperti terlampir dalam grafik. Rekor tertinggi diraih pada 2024 dengan Rp127,7 miliar, sedangkan yang terendah pada 2025. 

(Baca: Tingkat Kesetaraan Gender Indonesia 2025 Rendah di Asia Tenggara)