Tingkat Kesetaraan Gender Indonesia 2025 Rendah di Asia Tenggara

World Economic Forum (WEF) menghimpun tingkat kesenjangan gender di Asia Tenggara melalui Indeks Kesenjangan Gender Global 2025.

Skala penilaian indeks sebesar 0-1 poin, dengan skor 1 menunjukkan kesetaraan penuh. 'Kesenjangan gender' merujuk jarak menuju kesetaraan penuh itu, antara perempuan dengan laki-laki.

Dalam laporan Global Gender Gap Report 2025, Filipina mengantongi skor tertinggi di kawasan Asia Tenggara, yakni sebesar 0,781 poin pada 2025. Angka tersebut juga menempatkan Filipina di posisi 20 global.

Kedua di Asia Tenggara ada Singapura, sebesar 0,748 poin. Dari nilai ini, Singapura menduduki peringkat 47 global.

Ketiga, Thailand, sebesar 0,728 poin. Di kancah dunia, Thailand menduduki posisi ke-66.

Sementara Indonesia berada di posisi ketujuh dengan perolehan 0,692 poin, sama seperti Laos. Angka yang tergolong rendah di kawasan Asia Tenggara. Di tingkat global, Indonesia menempati posisi ke-97.

Adapun negara dengan kesenjangan gender terlebar di Asia Tenggara adalah Brunei Darussalam dan Malaysia, dengan perolehan skor sama besar, yakni 0,681 poin.

Sebagai catatan, WEF tidak menampilkan skor dari Myanmar di kawasan ini.

WEF juga menganalisis, skor kesenjangan gender global pada 2025 untuk seluruh 148 negara yang tercakup telah tertutup sebesar 68,8%.

Jika dibandingkan dengan kelompok tetap dari 145 negara yang termasuk dalam edisi tahun ini dan tahun lalu, kesenjangan gender global tertutup sebesar +0,3 poin persentase pada 2025, dari 68,4% pada 2024 menjadi 68,8% pada 2025.

WEF juga mencatat, dari kelompok tetap 100 negara yang terus dipantau sejak edisi perdana pada 2006, kesenjangan gender telah menyempit sebesar 0,4 poin persentase, dari 68,6% pada 2024 menjadi 69,0% pada 2025.

Skor indeks kesenjangan gender ini menggunakan sejumlah indikator, di antaranya partisipasi dan peluang ekonomi; capaian pendidikan; kesehatan dan kelangsungan hidup, serta pemberdayaan politik.

Selain skala 0–1, indeks ini juga menyatakan kemajuan menuju kesetaraan gender dalam bentuk persentase, yang menunjukkan sejauh mana kesenjangan gender telah tertutup pada skala 0–100%.

Berikut skor Indeks Kesenjangan Gender Global 2025 di kawasan Asia Tenggara menurut WEF:

• Filipina: 0,781 poin
• Singapura: 0,748 poin
• Thailand: 0,728 poin
• Vietnam: 0,713 poin
• Timor-Leste: 0,704 poin
• Laos: 0,692 poin
• Indonesia: 0,692 poin
• Kamboja: 0,682 poin
• Brunei Darussalam: 0,681 poin
• Malaysia: 0,681 poin.

(Baca: 10 Negara dengan Tingkat Kesetaraan Gender Terbaik 2025)