RAPBN 2026: Anggaran Makan Bergizi Gratis Rp335 Triliun

Ekonomi & Makro

Lite

Nabilah Muhamad 15/08/2025 16:46 WIB

URL telah disalin

Memuat...

Presiden Prabowo menggelontorkan anggaran makan bergizi gratis (MBG) sebesar Rp335 triliun pada 2026. Program ini menyasar 82,9 juta penerima.

Target Anggaran dan Penerima Manfaat Makan Bergizi Gratis/MBG (2025-2026)

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Akses single data

RAPBN 2026: Anggaran Makan Bergizi Gratis Rp335 Triliun

Ingin mendapatkan akses Data Stories lebih banyak dengan harga lebih ekonomis? Silakan berlangganan.

Dengan berlangganan, Anda ikut membantu kami untuk menyajikan data berkualitas.

Dapatkan:

Akses Data Stories premium
Kenyamanan membaca tanpa iklan
Unduh data dalam format XLS, PDF, dan gambar/image
Akses ke informasi sumber data

Lihat lebih lengkap

Basic

~~Rp100.000~~

Rp50.000/bulan

Professional

~~Rp100.000~~

Rp150.000/bulan

Institutional Untuk organisasi

Hubungi Kami

Kami menerima pembayaran berikut:

Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.

Target Anggaran dan Penerima Manfaat Makan Bergizi Gratis/MBG (2025-2026)

Unduh

Sumber

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Dalam pidato Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2026, Presiden Prabowo Subianto menyebut anggaran untuk program makan bergizi gratis (MBG) tahun depan mencapai Rp335 triliun.

"Generasi unggul lahir dari tubuh yang sehat, dengan gizi terpenuhi, kita hilangkan stunting dalam waktu yang secepat-cepatnya," kata Prabowo dalam sidang RAPBN 2026, Jumat (15/8/2025).

Anggaran MBG tersebut rencananya akan disalurkan ke 82,9 juta penerima manfaat yang terdiri dari siswa, ibu hamil, dan balita.

"Asupan gizi optimal (disalurkan) melalui Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang dibangun di seluruh pelosok negeri," kata Prabowo.

Ia berharap, program ini dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia, memberdayakan UMKM, dan ekonomi lokal.

Adapun alokasi anggaran MBG dalam RAPBN 2026 ini meningkat 96% dibanding 2025, yang perkiraan nilainya Rp171 triliun. Sementara targetnya penerima manfaatnya sama, yakni 82,9 juta penerima.

(Baca: Ada 5,5 Juta Penerima MBG Awal Juli 2025, Mayoritas Siswa SD)

Editor : Adi Ahdiat