Produk domestik bruto (PDRB) harga berlaku (ADHB) di Kabupaten Probolinggo, pada 2024 tercatat Rp45,68 juta. PDRB di kabupaten/kota ini tumbuh 4,82% dibandingkan dengan tahun sebelumnya Rp42,38 juta .
Dibandingkan dengan masa pandemi covid pada tahun 2020, pertumbuhan ekonomi di wilayah ini terlihat lebih tinggi. Sebelumnya pertumbuhan pada akhir tahun 2021 pasca covid tercatat mencapai 3,35%.
(Baca: PDRB ADHB di Kabupaten Deli Serdang Menurut Sektor pada 2024)
Menurut publikasi BPS, dengan total penduduk yang mencapai 1,19 juta jiwa, PDRB per kapita di wilayah ini tercatat Rp38.537 ribu/kapita/tahun. PDRB per kapita ini secara nasional berada di urutan 345.
Dari 17 sektor yang mendorong pergerakan ekonomi di kabupaten/kota ini, sektor pertanian, kehutanan dan perikanan menjadi unggulan.
Untuk urutan pertama adalah sektor pertanian, kehutanan dan perikanan. Pada 2024 lalu, sektor ini memberikan kontribusi PDRB terbesar dengan nilai mencapai Rp14,5 jutajuta. Nominal ini tumbuh 1,58%.
Kemudian sektor industri pengolahan tumbuh 7,16% menjadi Rp12,5 jutajuta, sektor perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor tumbuh 4,11% menjadi Rp5,9 jutajuta.
(Baca: PDRB ADHB di Kabupaten Sorong Menurut Sektor pada 2024)
Sektor terakhir memberikan kontribusi di urutan lima besar adalah administrasi pemerintahan, pertahanan dan jaminan sosial wajib dengan PDRB Rp1,42 jutajuta. Sektor ini tercatat tumbuh 7,25% dibandingkan capaian tahun sebelumnya dengan angka Rp1,27 jutajuta.
Distribusi PDRB di Kabupaten Probolinggo pada 2024
Menurut tingkat distribusinya, sektor utama yang menyumbang pertumbuhan terbesar PDRB di Kabupaten Probolinggo ini adalah sektor pertanian, kehutanan dan perikanan dengan kontribusi mencapai 29,03%. Sektor lainnya diurutan lima besar adalah sektor industri pengolahan, sektor perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor, sektor konstruksi, dan sektor informasi dan komunikasi.
Sedangkan untuk sektor dengan distribusi terkecil adalah Sektor Transportasi dan Pergudangan,Sektor Pengadaan Listrik dan Gas,Sektor Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial,Sektor Jasa Perusahaan dan Sektor Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang.