Produk domestik bruto (PDRB) harga berlaku (ADHB) di Kabupaten Lombok Utara, pada 2023 mencapai Rp5558,79 miliar. PDRB di kabupaten/kota ini tumbuh 5,1% dibandingkan dengan tahun sebelumnya Rp5050,98 miliar .
Dibandingkan dengan masa pandemi covid pada tahun 2020, pertumbuhan ekonomi di wilayah ini terlihat lebih tinggi. Sebelumnya pertumbuhan pada akhir tahun 2020 pasca covid tercatat turun 7,46%.
Menurut publikasi BPS, dengan total penduduk yang mencapai 262,42 ribu jiwa, PDRB per kapita di wilayah ini tercatat Rp21.560 ribu/kapita/tahun. PDRB per kapita ini secara nasional berada di urutan 464.
Dari 17 sektor yang mendorong pergerakan ekonomi di kabupaten/kota ini, sektor pertanian, kehutanan dan perikanan menjadi unggulan.
Sektor pertanian, kehutanan dan perikanan di Kabupaten Lombok Utara merupakan sektor andalan dan menyumbang kontribusi terbesar PDRB pada 2023 lalu dengan nilai mencapai Rp1,96 jutajuta. PDRB ini tumbuh 2,13% dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang tercatat Rp1,78 jutajuta.
Selanjutnya di posisi kedua adalah sektor perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor tumbuh 7,26% menjadi Rp825,06 ribujuta, kemudian PDRB sektor konstruksi yang kali ini diurutan ketiga tumbuh 13,18% menjadi Rp564,23 ribujuta.
Sektor terakhir memberikan kontribusi di urutan lima besar adalah jasa pendidikan dengan PDRB Rp331,47 ribujuta. Sektor ini tercatat tumbuh 4,45% dibandingkan capaian tahun sebelumnya dengan angka Rp311,52 ribujuta.
Distribusi PDRB di Kabupaten Lombok Utara pada 2023
Menurut tingkat distribusinya, sektor utama yang menyumbang pertumbuhan terbesar PDRB di Kabupaten Lombok Utara ini adalah sektor pertanian, kehutanan dan perikanan dengan kontribusi mencapai 34,64%. Sektor lainnya diurutan lima besar adalah sektor perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor, sektor konstruksi, sektor jasa pendidikan, dan sektor administrasi pemerintahan, pertahanan dan jaminan sosial wajib.
Sedangkan untuk sektor dengan distribusi terkecil adalah Sektor Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial,Sektor Industri Pengolahan,Sektor Jasa Perusahaan,Sektor Pengadaan Listrik dan Gas dan Sektor Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang.